Secara keseluruhan, rencana penanganan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Indonesia mencakup 2.873 kilometer jalan dan 2.362 meter jembatan
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah untuk tahap I dapat selesai pada akhir 2023.

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat, mengatakan Inpres 3/2023 itu mencakup 599 paket pekerjaan di seluruh Indonesia.

"Secara keseluruhan, rencana penanganan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Indonesia mencakup 2.873 kilometer jalan dan 2.362 meter jembatan," ujar dia.

Endra menjabarkan di Provinsi Sumatera Utara, pelaksanaan IJD tahap pertama dibagi menjadi dua tahap, yakni tahap 1A dan 1B. Pada tahap 1A, dilaksanakan 24 paket IJD dengan nilai kontrak Rp778 miliar yang salah satu ruasnya adalah Jalan Gunting Saga-Teluk Binjei di Kabupaten Labuhan Utara (Labura).

Ruas tersebut telah ditinjau langsung Presiden Jokowi bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pada Mei 2023 lalu.

"Progres fisik paket 1A di Sumatera Utara saat ini 17 persen. Sedangkan, untuk tahap 1B baru dimulai pekerjaan fisiknya untuk dua paket pekerjaan yakni Pembangunan Jalan dan Jembatan Sirombu-Afulu di Kabupaten Nias Utara dan Nias Barat serta Pembangunan Jalan Baru Batahan–Pelabuhan Parlimbungan Ketek di Mandailing Natal dengan nilai kontrak Rp51,7 miliar," katanya.

Sementara, di Provinsi Lampung, khususnya di ruas ruas jalan Simpang Korpri-Purwotani atau jalan akses Tol Itera/Kotabaru yang juga ditinjau Presiden Jokowi dan Menteri PUPR pada Mei 2023 lalu, menurut Endra, saat ini progres fisiknya sudah sebesar 42 persen dengan biaya Rp68,16 miliar.

"Di Provinsi Lampung, juga tengah diselesaikan pekerjaan IJD Perbaikan Jalan Ruas Kota Gajah-Simpang Randu yang saat ini progres fisik secara keseluruhan sudah 27 persen," kata Endra menambahkan.

Selanjutnya, di Provinsi Jambi yang juga dikunjungi Presiden Jokowi dan Menteri PUPR, saat ini sedang diselesaikan perbaikan Jalan Simpang Ahok (Kota Jambi)-Simpang Pasar Bumi Perkemahan Pramuka yang terdiri dari tiga paket dengan nilai total kontrak Rp139,3 miliar dan progres 21,1 persen.

Sedangkan, di Provinsi Jawa Tengah, sedang diselesaikan Rekonstruksi Jalan Surakarta-Gemolong (Sragen)-Purwodadi dengan paket pekerjaan senilai Rp97,48 miliar. Saat ini progres konstruksinya sudah sebesar 78 persen.

Baca juga: Jokowi akan tinjau pelaksanaan Inpres Jalan Daerah di penyangga IKN
Baca juga: Menteri PUPR: Pelaksanaan IJD untuk tingkatkan kemantapan jalan daerah
Baca juga: Bappenas: Inpres 3/2023 merupakan "obat" selesaikan masalah


Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2023