Hohhot (ANTARA) -  Erenhot, pelabuhan darat terbesar di perbatasan China-Mongolia, telah menangani lebih dari 1 juta pelancong masuk (inbound) dan keluar (outbond) sepanjang tahun ini, dengan angka tertinggi dalam satu hari mencapai lebih dari 8.800 orang, demikian disampaikan otoritas setempat pada Kamis (28/9).

Layanan proses perizinan bea cukai (customs clearance) untuk lalu lintas penumpang di pelabuhan jalan raya Erenhot, yang terletak di perbatasan Daerah Otonom Mongolia Dalam, China utara, kembali dibuka pada 8 Januari, dan layanan kereta penumpang internasional China-Mongolia kembali dioperasikan pada 30 Agustus.

Per Kamis pukul 09.00 waktu setempat, pelabuhan darat tersebut telah menangani sekitar 169.000 kendaraan tahun ini, menurut stasiun inspeksi perbatasan masuk-keluar pelabuhan itu.

Dalam beberapa tahun terakhir, skala perdagangan bilateral antara China dan Mongolia mencatatkan peningkatan yang stabil.

Pada 2022, nilai perdagangan bilateral mencapai 12,2 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp15.526), naik 34 persen secara tahunan (year on year/yoy). Angka tersebut melonjak 62,6 persen (yoy) dalam enam bulan pertama 2023, mempertahankan momentum pertumbuhan yang kuat, ungkap data resmi. 

Pewarta: Xinhua
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023