Mahfud Md. sejauh ini sangat tegas dalam menjalankan tugas sebagai penyelenggara negara, khususnya terkait dengan akuntabilitas pejabat negara.
Jakarta (ANTARA) - Direktur IndoStrategi Research and Consulting Arif Nurul Iman menilai figur bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang dibutuhkan Ganjar Pranowo harus memiliki daya ungkit elektoral.

"Sosok bacawapres yang bisa menambah ceruk dan memperbesar perolehan suara. Lebih diutamakan yang bisa klaim representasi hijau atau Islam karena Ganjar lemah di ceruk ini," ujar Arif di Jakarta, Selasa.

Kedua, bacawapres memiliki chemistry dengan Ganjar karena akan jadi mitra kerja jika terpilih. Tanpa chemistry, menurut dia, pemerintahan ke depan akan banyak terjadi turbulensi.

"Sosoknya harus memiliki basis suara dan integritas," ujarnya.

Menurut Arif, basis massa dibutuhkan karena butuh dukungan untuk raih kemenangan. Sementara itu, integritas dibutuhkan karena jika terpilih jadi wapres harus punya integritas.

Hal senada disampaikan peneliti SMRC Saidiman Ahmad. Dia mengemukakan bahwa bacawapres Ganjar harus memiliki basis massa dan berintegritas.

"Karena untuk pertimbangan tentang kualitas personal masing-masing tokoh mungkin penting. Ada dua kualitas personal yang publik anggap penting untuk dimiliki seorang pemimpin nasional. Pertama adalah kedekatan dengan publik dan memiliki integritas," ujarnya.

Ia menguraikan bahwa kedekatan dengan publik terkait dengan sikap dan rekam jejak yang terlihat membaur dengan masyarakat, atau bisa juga karena berasal dari kelompok masyarakat besar seperti NU atau populer di populasi masyarakat tertentu yang besar.

"Tokoh seperti Mahfud Md. yang berasal dari organisasi NU dan populer di Jawa Timur atau Ridwan Kamil yang memiliki basis dukungan massa yang kuat di Jawa Barat, juga Khofifah yang populer di Jawa Timur mungkin masuk kriteria ini," ujarnya.

Terkait dengan aspek integritas, Saidiman menilai nama seperti Mahfud Md. atau Sri Mulyani cocok mendampingi Ganjar. Keduanya dikenal memiliki rekam jejak yang baik dari sisi integritas dan mendorong akuntabilitas pemerintahan.

"Secara objektif, Mahfud Md. memiliki kualitas personal yang cukup lengkap. Selain berasal dari kelompok masyarakat yang besar (NU dan Jatim), dia juga dikenal memiliki integritas," katanya.

Selain itu, dia menilai Mahfud Md. sejauh ini sangat tegas dalam menjalankan tugas sebagai penyelenggara negara, khususnya terkait dengan akuntabilitas pejabat negara.

Baca juga: Pengamat: Mr X dan Mrs X adalah Mahfud dan Khofifah
Baca juga: Pengamat: Ganjar cukup independen dan bukan pemimpin boneka 

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2023