Pemikiran, penelitian, dan inovasi harus didasarkan pada satu hal, yakni masyarakat. Apa yang kita teliti harus mampu dihilirisasikan.....
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya melakukan kerja sama di bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM) sektor transportasi.

Dengan kerja sama tersebut, Menhub Budi Karya Sumadi mengharapkan melalui berbagai penelitian yang dilakukan, dampaknya dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

"Pemikiran, penelitian, dan inovasi harus didasarkan pada satu hal, yakni masyarakat. Apa yang kita teliti harus mampu dihilirisasikan atau dibuat nyata sehingga memberikan manfaat langsung kepada masyarakat," kata Menhub dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.

Baca juga: Kemenhub dan Boeing tingkatkan kerja sama industri penerbangan

Kerja sama kedua pihak ditandai dengan penandatanganan Letter of Intent (LoI) oleh Plt Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan Wisnu Handoko dengan Wakil Rektor Bidang IV Bidang Riset, Inovasi dan Kerjasama, dan Kealumnian ITS Bambang Pramujati, yang disaksikan langsung oleh Menhub di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (7/10).

Ruang lingkup kerja sama antara Kemenhub dan ITS meliputi kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, pengembangan, dan pemanfaatan SDM serta bidang lainnya yang disepakati para pihak.

Menhub menyebut salah satu contoh hasil inovasi dan penelitian karya anak bangsa yang bermanfaat, yaitu motor listrik Gesits. Gesits merupakan kendaraan listrik berbasis baterai buatan Indonesia yang ramah lingkungan dan mudah dioperasikan. Produk tersebut telah dipasarkan dan diproduksi massal.

Menhub mengapresiasi inisiatif kerja sama dengan ITS. Melalui kerja sama tersebut penelitian di bidang transportasi diharapkan semakin berkembang serta bisa terhilirisasi dengan baik.

Baca juga: Rektor UI terima Apresiasi Kemitraan dari Kemenhub

Menhub juga meminta perguruan tinggi dapat melibatkan pihak industri sejak awal dalam melakukan penelitian sehingga produk-produk yang dihasilkan dapat segera diproduksi secara massal.

"Penelitian dan inovasi banyak, namun yang terhilirisasi juga harus banyak. Untuk itu, bagaimana dari awal industri itu harus dilibatkan agar teknologi transportasi kita bisa lebih kompetitif," ucap Menhub.

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023