Koordinator Humas Basarnas Pos SAR Yogyakarta Rahmawati di Purworejo, Minggu, mengatakan dua korban yang belum ditemukan, yakni Eliana Agustin dan Nabila.
Pada Sabtu (25/5), sebanyak delapan wisatawan tergulung ombak di Pantai Jatimalang, tiga di antaranya ditemukan meninggal, tiga orang hilang, dan dua orang berhasil diselamatkan.
Tiga korban meninggal, yakni Sri Utami (55), warga Dusun Krajan Desa Wirun, Kecamatan Kutoarjo, Purworejo, Sri Wahyuningsih (52), warga Desa Semagung Wetan, Kecamatan Bagelen, Purworejo, dan Habib Fikri (7), warga Desa Lugosobo, Kecamatan Gebang, Purworejo.
Tiga korban hilang dan belum berhasil ditemukan, yakni Eliana Agustina (19), warga Desa Wirun Kutoarjo, Purworejo, Nabila Dian Farika (12), warga Brengkelan, Kecamatan Purworejo, dan Sunarko (65) warga Desa Semagung Wetan, Kecamatan Bagelen, Purworejo.
Rahmawati mengatakan dari tiga korban yang berlum ditemukan, saat ini tinggal dua orang, setelah satu korban hilang atas nama Sunarko berhasil ditemukan nelayan Pantai Bayengan (Congot) Kabupaten Kulonprogo pada Minggu pagi.
"Penyisiran terus kami lakukan dengan radius satu kilometer ke arah timur dan tiga kilometer ke arah barat. Jika sampai besok korban tidak ditemukan, kami tetap akan melakukan pemantauan di sekitar lokasi," katanya.
Ia mengatakan kondisi ombak saat ini masih tinggi dan menyulitkan pencarian.
"Ketinggian ombak masih mencapai tiga meter, kami terus terang tidak mungkin ke tengah dengan kondisi ombak seperti itu," katanya.
(H018/M029)
Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
