Penyusunan PDB Kemaritiman mengacu pada rekomendasi dan manual standar yang berlaku secara internasional.....
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) meluncurkan Buku Produk Domestik Bruto (PDB) Maritim 2017-2021.

Deputi Neraca dan Analisis Statistik BPS Moh. Edy Mahmud  mengatakan, Buku PDB Maritim itu menyajikan kondisi dan kinerja sumber daya di bidang kemaritiman di Indonesia yang digambarkan melalui indikator PDB Maritim.

“Penyusunan PDB Kemaritiman mengacu pada rekomendasi dan manual standar yang berlaku secara internasional. Cakupan klasifikasi PDB kemaritiman juga berdasarkan framework dari ocean account dan disesuaikan dengan kondisi di Indonesia sehingga diperoleh 12 klaster kemaritiman dan 374 klasifikasi baku lapangan Indonesia tahun 2020,” kata Edi dalam keterangan di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Luhut: pendekatan ekonomi biru harus jadi arus utama pembangunan

Edi berharap PDB Kemaritiman dapat terus dikembangkan, diperbaharui, dan digunakan untuk mendukung keberlanjutan dan pertumbuhan sektor kemaritiman di Indonesia.

Dalam perayaan puncak Hari Maritim Nasional ke-59 Tahun 2023 yang dilaksanakan di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Kamis, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dalam rekaman video menekankan bahwa dibutuhkan sinergi dan kerja sama semua lapisan masyarakat untuk mewujudkan visi Indonesia sebagai poros maritim dunia.

“Pada perayaan Hari Maritim Nasional ini, mari kita manfaatkan untuk lebih berkomitmen dalam menjaga, melindungi, dan mengelola sumber daya maritim dengan bijak. Dengan memanfaatkan potensi maritim secara optimal, kita dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, meningkatkan konektivitas antarpulau, dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia,” kata Luhut.

Baca juga: Pj Gubernur NTT: Hari Maritim dorong pemanfaatan sumber daya laut

Luhut juga mengungkapkan bahwa pemerintah telah berupaya keras untuk meningkatkan potensi maritim melalui berbagai program dan kebijakan yang inovatif.

Tidak hanya itu, pengelolaan sumber daya maritim yang berkelanjutan dan upaya penanggulangan perubahan iklim juga menjadi bagian penting dari agenda kemaritiman.

Pewarta: Ade irma Junida
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023