Menurut informasi dari laman resmi Kemenpora, Selasa, Kemalsyah sudah bertemu dengan Menpora (Menteri Pemuda dan Olahraga) Dito Ariotedjo untuk mendukung pengembangan dunia balap di Indonesia.
“Saya kira dengan suksesnya Indonesia menjadi tuan rumah Moto GP di Mandalika ini harus benar-benar kita gunakan untuk mendukung kemajuan dunia balap di Indonesia," kata Kemalsyah.
Kemal juga berharap ke depan Mandalika SAG Racing Team bisa berkolaborasi atau bekerja sama dengan Kemenpora melalui Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) demi memajukan olahraga balap motor di Indonesia.
"Saya berharap ke depan bisa bekerja sama dengan Kemenpora untuk memajukan balap motor di Indonesia ke pentas dunia, salah satunya untuk mendukung regenerasi pembalap muda kita hingga bisa ada yang bermain di ajang Moto GP," tambah Kemal.
Plt Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK), Ferdinand Kamariki Tangkudung, menyambut baik rencana pendirian Mandalika Racing Academy.
Menurut dia, rencana tersebut menjadi kesempatan yang baik untuk mendukung perkembangan dan kemajuan balap motor di Indonesia.
“Kita sudah memiliki sirkuit Mandalika yang luar biasa, dan saya sangat mendukung Kemenpora melalui LPDUK berkolaborasi dengan Mandalika SAG Racing Team untuk memajukan dunia balap motor di Indonesia dengan bisa melahirkan pembalap muda menuju pentas dunia," ujar Ferdinand.
Baca juga: Pertamina Patra Niaga: UMKM binaan turut sumbang perekonomian Lombok
Baca juga: Damri layani 2.366 penumpang selama gelaran MotoGP Mandalika 2023
Baca juga: Kemenparekraf: Perputaran uang MotoGP Mandalika capai Rp914 miliar
Baca juga: Menparekraf: Jumlah penonton MotoGP Mandalika 2023 lampaui target
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2023
