"Bawaslu Donggala sangat mengharapkan dukungan dan partisipasi langsung masyarakat untuk bersama-sama mengawasi kampanye peserta pemilu 2024," ucap Ketua Bawaslu Kabupaten Donggala, Abdul Salim, di Donggala, Selasa, terkait dengan persiapan penguatan pengawasan kampanye pemilu 2024.
Baca juga: Bawaslu Bali awasi akun media sosial parpol yang terdaftar di KPU
Ia mengemukakan bahwa, Bawaslu Donggala dalam upaya pencegahan menjalankan fungsi pengawasan Pemilu 2024, menggencarkan program pengawasan partisipatif.
Lewat program ini, kata dia, Bawaslu mengajak semua elemen dan komponen masyarakat untuk bersama - sama mengawasi jalannya proses dan tahapan Pemilu 2024, termasuk di dalamnya tahapan kampanye peserta pemilu. "Kami mengajak elemen masyarakat untuk bisa aktif dan terlibat dalam pengawasan partisipatif pada pelaksanaan seluruh tahapan Pemilu 2024," ujarnya.
Tahapan kampanye akan dilaksanakan mulai tanggal 28 November 2023 sampai dengan 10 Februari 2024.
Baca juga: Bawaslu Solok Selatan ajak masyarakat awasi Pemilu
Hal ini merujuk pada pasal 69 Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15/2023 tentang Kampanye Pemilihan Umum.
Ia mengemukakan bahwa tahapan kampanye menjadi satu tahapan yang berpotensi memiliki kerawanan pelanggaran, sehingga dibutuhkan kerja sama dan keterlibatan semua elemen dan komponen masyarakat untuk mengawasinya.
Baca juga: Bawaslu-Polda DIY awasi hoaks dan ujaran kebencian jelang Pemilu 2024
"Jajaran pengawas pemilu di tingkat kecamatan dan desa, agar terus melakukan tindakan preventif untuk meminimalisir pelanggaran Pemilu 2024 pada tahapan kampanye," sebutnya.
Bawaslu Donggala, sebut dia, akan terus menyosialisasikan kepada masyarakat dan peserta pemilu mengenai tata cara dan ketentuan kampanye sesuai dengan ketentuan perundangan.
Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2023
