Pasaman (ANTARA News) - Pebalap Timnas Indonesia mampu menerobos dominasi pebalap asing pada etape pertama Tour de Singkarak (TdS) 2013 dari Bukittinggi menuju Tugu Equator Bonjol Pasaman, Minggu.

Adalah Bambang Suryadi dan Robin Manulang yang mampu masuk 10 besar finis tercepat. Delapan pebalap lainnya adalah pebalap asing yang memperkuat beberapa tim yang telah punya nama besar diantaranya Hossein Askari dari Tabriz Petrochemical Cycling Team dan Oscar Pujol Munoz dari Polygon Sweet Nice (PSN).

Dengan masuknya dua pebalap andalan timnas diposisi sepuluh besar berdampak pada hasil untuk kategori beregu. Timnas berhasil memposisikan diri diposisi ketiga klasemen sementara dengan catatan waktu 07.27.49.

Untuk posisi pertama diduduki Tabriz Petrochemical Cycling Team (TPT) dengan catatan waktu 07.23.58 disusul Polygon Sweet Nice (PSN) Surabaya yang saat ini turun di continental dengan catatan waktu 07.26.07m

"Strategi yang diperintahkan pelatih berjalan berjalan cukup baik. Sejak awal kami terus berada didepan dan bergabung dengan pebalap yang lain hingga menjelang finis," kata salah satu pebalap timnas Aiman Cahyadi.

Pebalap muda andalan Indonesia, oleh jajaran pelatih diberi tugas untuk membawa teman-temannya yaitu Ryan Areihan, Robin Manulang, Bambang Suryadi, Fatahillah Abdullah dan Rohmad Nugraha untuk tetap bersama didepan.

"Saya tadi bawa terus. Memang itu strategi dari pelatih. Yang jelas saya tetap memberikan kemampuan terbaik saya," kata pebalap yang sebelumnya memperkuat Binong Baru Pessel itu.

Pernyataan hampir sama dikatakan Bambang Suryadi. Pebalap yang berhak menggunakan Red and White Jersey pada etape dua ini mengaku untuk meraih hasil dietape pertama membutuhkan kerja sama tim.

"Saya dan tim berusaha maksimal. Semoga besok bisa lebih baik lagi," kata pebalap yang dibesarkan oleh tim PSN Surabaya itu.

Sementara itu pemenang etape pertama TdS Hossein Askari mengaku bangga dengan apa yang diraihnya. Pebalap dari TPT Iran juga mengapresiasi kinerja panitia sehingga pelaksanaan etape pertama berjalan dengan baik.

"Saya senang dengan pelaksaaan TdS. Organisasi pelaksanaan dan lintasan yang dilalui cukup bagus," kata Hossein Askari usai perlombaan.

Ditanya persiapan untuk menghadapi etape dua, Hossein Askari menegaskan jika timnya sudah siap. Apalagi pada kejuaraan yang berhadiah Rp1,2 miliar ini turun dengan kekuatan penuh dan memiliki pebalap spesialis sprint maupun tanjakan.

Setelah menyelesaikan etape satu semua pebalap akan menjalani balapan etape dua dari Payakumbuh menuju Danau Singkarak, Senin (3/6) dengan jarak tempuh 124,5 kilometer. 

(B016/R007)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013