Sekarang tidak ada lagi alasan kalian tidak sekolah, karena sudah ada kapal untuk kalian berangkat sekolah. Kalau kalian malu teman kalian bawa hp, kalian tidak punya hp, ya tidak usah maksa minta ke orang tua
Batam (ANTARA) - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyemangati pelajar-pelajar yang berada di Pulau Bertam, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), saat menyerahkan bantuan kapal transportasi anak sekolah di Pulau Bertam, Lingke, dan Gara.

"Sekarang tidak ada lagi alasan kalian tidak sekolah, karena sudah ada kapal untuk kalian berangkat sekolah. Kalau kalian malu teman kalian bawa hp, kalian tidak punya hp, ya tidak usah maksa minta ke orang tua. Karena kalau kalian pegang hp, belum tentu juara kelas, tidak langsung juara kelas," ujar Mensos Risma di depan sejumlah pelajar saat penyerahan bantuan di Pulau Bertam, Batam, Jumat.

Mensos Risma mengingatkan para pelajar agar tidak malu ataupun minder pada teman sesama yang telah memiliki hp, memakai tas, dan sepatu bagus. Ia mengatakan para pelajar harus belajar dengan giat dan serius untuk meraih cita-cita hingga menjadi orang sukses.

"Jadi mulai sekarang kalian tidak usah malu kalau sepatu kalian jelek, tas kalian jelek, nanti ibu kasih tas baru. Suatu saat kalian bisa kasih orang seribu sepatu gratis," ujar Mensos Risma.

Menurutnya jika para pelajar meraih sesuatu yang diawali dengan cara yang sulit, maka akan menjadikan mereka generasi kuat dan tangguh pada masa depan.

Baca juga: Mensos sebut alat pengolah plastik jadi BBM bakal dipasang di Pulau Bertam

"Kalau mau lihat ini biasa mencapai sesuatu dengan cara yang sulit atau dengan cara yang berat, maka kalian akan menjadi anak anak yang kuat," ujar Mensos Risma.

Selain itu Mensos Risma juga menyerahkan paket peralatan sekolah seperti tas, buku, hingga pensil warna.

Mensos mengatakan ada tiga kapal yang diberikan Kementerian Sosial (Kemensosa0 atas permintaan warga saat ia berkunjung sebelumnya.

"Mereka menyampaikan salah satu masalahnya adalah sulitnya transportasi saat anak-anak mereka ke sekolah, yang berada di pulau berbeda. Maka kalau di Jawa itu ada bus sekolah, di sini ada kapal sekolah," katanya.

Tiga kapal telah mendapatkan sertifikat kelayakan operasi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan dapat membawa 67 siswa SD serta 28 siswa SMP dan SMA di tiga pulau pergi dan pulang sekolah.

Baca juga: Mensos Risma akan bangun bank sampah di pulau penyangga
 

Pewarta: Jessica Allifia Jaya Hidayat
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023