Menparekraf: Santri adalah lokomotif pembangunan ekonomi bangsa

Jakarta (ANTARA) — Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, santri adalah lokomotif pembangunan ekonomi bangsa dan ekonomi kreatif untuk masa depan ekonomi Indonesia. 

Hal ini disampaikan Sandiaga di acara Santri Digitalpreneur dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2023, di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu.

“Saya berharap program digitalpreneur dapat mengubah santri menjadi produsen informasi dan literasi, menciptakan peluang usaha, serta menjadi penggerak kebangkitan ekonomi indonesia di kancah global,” ujarnya. 

 

Pada tahun ini, Santri Digitalpreneur juga memfokuskan agar para santri bisa menghasilkan karya digital berupa kreatif video, video/foto produk (advertisement), dan podcast. 

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Imam Besar Masjid Istiqlal Prof. Nasaruddin Umar mengatakan, santri memiliki peran penting dalam pembangunan bangsa. 

Dia juga menyebut pondok pesantren memiliki peran besar yang akan melahirkan bangsa Indonesia yang moderat, toleransi, plural, dan bisa kolaborasi dengan siapa pun. 

Baginya pondok pesantren adalah modal sosial bangsa indonesia untuk berkompetisi dengan berbagai negara di dunia.

"Santri itu bukan terpojok di pondok pesantren, tapi santri sekarang ini, sudah masuk menjelajah sampai menjadi diplomat, militer, interprener, dan bahkan juga menjadi pemimpin politik sampai dengan menjadi presiden," ujar Nasaruddin.