“Untuk bonus, tentu, pasti ada. Kalau untuk Asian Para Games sudah disiapkan,” ungkap Menpora Dito saat dijumpai di Xiaoshan Sports Centre Gymnasium, China, Selasa.
Lebih lanjut, Dito mengatakan jika Kontingen Indonesia dapat melampaui target, ada kemungkinan bonus akan ditambahkan kepada para atlet yang berjuang mengharumkan nama Indonesia di Asian Para Games edisi keempat ini.
Baca juga: Menpora semangati para-atlet Indonesia dengan kunjungi Hangzhou
“Dan nanti biasanya kebijakan Presiden Indonesia ada (bonus) yang ditambahkan atau bagaimana, terutama kalau melewati target, pasti ada aja (bonus tambahan),” ujar dia.
Sependapat, Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk Asian Para Games 2022 Hangzhou, Angela Tanoesoedibjo, mengatakan untuk bonus tambahan dari pihaknya akan menyesuaikan dengan arahan dari Menteri Pemuda dan Olahraga RI.
“Pastinya kita siapkan sesuai arahan Pak Menteri,” kata Angela.
Sementara itu, Tim Indonesia per Selasa (24/10) berada di posisi ketujuh pada klasemen sementara dengan tiga medali emas, empat medali perak, dan lima perunggu.
Emas pertama hari ini diraih oleh sprinter Ni Made Arianti Putri melalui cabang olahraga Para atletik nomor lari 100 m T12 putri di Huanglong Sports Center Stadium. Arianti menjadi yang tercepat dengan membukukan waktu 12,52 detik. Ia berada di depan sprinter asal India Simran dan pelari tuan rumah Yaqin Shen yang masing-masing terlampau 0,16 detik dan 0,26 detik darinya.
Masih dari cabang Para atletik, sprinter Eko Saputra berhasil meraih medali perak di nomor lari 100 m T12 dengan catatan waktu 11,22 detik.
Di hari yang sama, lifter Indonesia Ni Nengah Widiasih berhasil merebut medali pertama untuk Indonesia di cabang olahraga Para angkat berat (powerlifting) pada nomor 45 kg putri.
Sementara itu, Skuad Merah Putih sendiri ditargetkan mampu finis dalam 10 besar Asian Para Games 2022 Hangzhou dengan raihan 19 medali emas, 23 perak, dan 25 perunggu.
Baca juga: Ni Made Arianti Putri tambah emas untuk Indonesia di APG Hangzhou
Baca juga: Ni Nengah Widiasih rebut medali perak di Asian Para Games Hangzhou
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023
