Pakai kacamata yang mampu memblok panjang gelombang di bawah 400 nanometer
Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis mata sekaligus peneliti di Universitas Indonesia Dr. dr. Elvioza, SpM(K), mengingatkan bahwa bukan kacamata lensa gelap yang dibutuhkan untuk melindungi mata dari paparan sinar ultraviolet (UV), melainkan kacamata berlensa khusus

“Bukan kacamata gelap yang dibutuhkan, karena itu hanya memblok visible light (cahaya yang terlihat),” ujar Elvioza dalam sebuah konferensi pers di Jakarta, Kamis.

Untuk melindungi mata dari sinar UV, Elvioza mengatakan bahwa seseorang membutuhkan kacamata khusus yang dapat memutus sinar dengan panjang gelombang di bawah 400 nanometer. Oleh karena itu, apabila kacamata gelap yang digunakan tidak mampu memblokir sinar dengan panjang gelombang di bawah 400 nm, maka kacamata tersebut tidak dapat melindungi seseorang dari paparan sinar UV.

“Nah, sebaiknya pakai kacamata yang mampu memblok panjang gelombang di bawah 400 nanometer,” kata Elvioza.

Baca juga: Kacamata hitam lindungi Anda dari paparan sinar UV?

Fungsi mata adalah untuk menangkap sinar. Namun, ujar Elvioza melanjutkan, ketika sinar ditangkap oleh mata secara berlebihan, maka sinar tersebut akan memengaruhi sel-sel mata yang berada di retina.

Elvioza memaparkan bahwa terdapat berbagai spektrum sinar, seperti ultraviolet dan inframerah. Kedua spektrum tersebut, ujar Elvioza, yang bisa merusak sel-sel di retina.

“Terutama spektrum ultraviolet ini,” ucap dia.

Elvioza menjelaskan bahwa sinar ultraviolet merupakan sinar yang tidak terlihat oleh mata dengan panjang gelombang 100–400 nanometer. Sedangkan, sinar yang terlihat oleh mata memiliki panjang gelombang 400–700 nanometer.

“Karena tidak terlihat, artinya kacamata yang dibutuhkan bukan kacamata gelap. Kalau kacamata gelap yang kita pakai itu bukan ultraviolet yang terblokir, melainkan visible light (sinar yang terlihat),” kata Elvioza lagi.

Kacamata yang dibutuhkan untuk melindungi mata dari sinar UV adalah yang memiliki lensa khusus yang mampu melindungi mata dari sinar dengan panjang gelombang di bawah 400 nm.

“Pakai kacamata gelap cuma jadi adem saja,” ujar Elvioza menambahkan.

Baca juga: Lensa kacamata ini dilengkapi teknologi untuk tahan laju mata minus

Baca juga: Cara memilih kacamata berdasarkan bentuk wajah

Baca juga: Seberapa rutin kita harus periksa mata ke dokter?

Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023