Semarang (ANTARA News) - Tunggal putra Djarum Kudus Andre Kurniawan Tedjono gagal melangkah ke babak utama kejuaraan bulu tangkis Singapura Terbuka setelah dikalahkan Lee Dong Keun (Korea) pada babak kualifikasi.

Ketua PB Djarum Kudus Yoppy Rosimin ketika dihubungi dari Semarang, Selasa, mengatakan bahwa Lee Dong Keun merupakan pemain yang bagus dan ulet seperti tipe permainan pemain-pemain dari Negeri Ginseng.

Pada pertandingan babak kualifikasi kejuaraan bulu tangkis berhadiah total 200 ribu dolar tersebut, Andre Kurniawan yang menempati peringkat 52 dunia harus mengakui keunggulan pemain Korea berperingkat 50 dunia dengan dua set langsung 16-21 dan 9-21 dalam waktu 41 menit.

Tunggal putra Indonesia lainnya Wisnu Yuli Prasetyo juga gagal ke babak utama setelah dikalahkan pemain Jepang Richi Takeshita 14-21, 19-21 dalam waktu 32 menit.

Pada tunggal putri pemain Indonesia Milicent Wiranto juga gagal ke babak utama setelah dikalahkan pemain tuan rumah Aiying Xing dengan tiga set 14-21, 21-18, dan 9-21 dalam waktu 48 menit.

Pada ganda putra pasangan Andrei Adistia/Gidion Markus Fernaldi melangkah ke babak utama setelah dua kali meraih kemenangan di babak kualifikasi. Pada pertandingan pertama menang tanpa bertanding atas Bodin Issara/Pakkawat Vilailak (Thailand).

Kemudian pada pertandingan kedua menang atas pasangan Malaysia Mohd Razif Abdul Latif/Muhammad Hafiz Hashim 23-21 dan 21-16. Pada babak pertama di babak utama, mereka akan menantang unggulan kelima Cai Yun/Fu Haifeng (China).

Pasangan Delis Yuliana/Tan Wei Han gagal ke babak utama setelah dikalahkan Vanessa Neo Yu Yan/Yao Lei (Singapura) 19-21,13-21. "Delis Yuliana adalah alumnus Djarum Kudus dan kini mutasi ke Singapura," kata Yoppy.

Pada ganda campuran pasangan Alvent Yulianto/Rizki Amelia Pradipta gagal ke babak utama setelah kalah dari pasangan tuan rumah Terry Hee/Fu Mingtian dengan tiga set 13-21,21-18,13-21.

Ganda campuran Djarum Kudus pasangan Praveen Jordan/Vita Marissa yang bertanding di babak utama bakal menghadapi pasangan tuan rumah Terry Hee/Fu Mingtian di babak pertama.


Pewarta: Hernawan Wahyudono
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013