Buenos Aires (ANTARA News) - Newell`s Old Boys memenangi "Final" Kejuaraan Argentina tanpa perlu menendang bola dan menyisakan satu pertandingan yang belum dimainkan pada fase akhir kejuaraan pada Rabu.

Lanus, satu-satunya penantang Newell`s, memiliki 45 menit untuk membalikkan selisih dua gol melawan Estudiantes di 45 menit tersisa dari pertandingan yang dihentikan sepuluh menit yang lalu ketika seorang penggemar terbunuh akibat berseteru dengan polisi, lapor Reuters.

Estudiantes, yang mencetak dua gol pada sembilan menit terakhir babak pertama di Estadio Unico di La Plata sebelum pertandingan itu dihentikan, mengamankan kemenangan 2-0.

Lanus harus kehilangan gelandang Guido Pizzarro yang diusir keluar lapangan pada menit terakhir.

Menjelang putaran terakhir pertandingan akhir pekan ini, Newell`s mengoleksi 38 angka, Lanus dan River Plate masing-masing memiliki 32 angka.

Pelatih Gerardo Martino, yang membawa Paraguay ke perempat final Piala Dunia 2010 dan final Piala Amerika 2011, mengarsiteki gelar keenam Newell`s.

Kunci bagi kesukesan tim ini adalah perekrutan pemain-pemain Argentina yang bermain di Piala Dunia 2006 dan 2010, Gabriel Heinze di lini belakang dan Maxi Rodriguez di lini tengah.

Hasil ini memicu kegembiraan di Rosario, yang merupakan tempat Newell`s bermarkas, dan Resistencia, dimana mereka memainkan pertandingan babak 16 besar Piala Argentina pada Rabu malam.

Newell`s akan bertemu dengan tim favorit Atletico Mineiro dari Brazil di semifinal Piala Libertadores pada Juli. (RF/A008)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013