Jakarta (ANTARA) - Taman Ismail Marzuki (TIM) menyelenggarakan rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-55 yang dapat dihadiri masyarakat tanpa dipungut biaya atau gratis pada 8-12 November 2023.
 
"Momen perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) TIM sangat penting mengenang warisan Ismail Marzuki," kata Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta Iwan Henry Wardhana dalam konferensi pers di TIM, Jakarta Pusat, Senin.

Kegiatan HUT juga untuk mengapresiasi peran penting TIM dalam mempromosikan seni dan budaya sekaligus menjadi wadah ekspresi para seniman serta budayawan.
 
Kegiatan dibagi menjadi dua sesi. Yaitu pra-kegiatan (event) yang dilaksanakan pada 8-9 November 2023 dan kegiatan puncak yang dilaksanakan pada 10-12 November 2023.
 
Rangkaian kegiatan diisi oleh "live mural", pertunjukan musik, teater, pameran seni rupa inklusif, festival warisan budaya tak benda (WBTb) dan pertunjukan planetarium mini.

Baca juga: TIM dikunjungi 5.990 orang tiap bulan setelah gunakan desain baru

Selain itu bazar UMKM, pidato kebudayaan pembagian makanan khas Betawi secara gratis serta penampilan artis Ibu Kota yang pelaksanaannya tersebar di beberapa titik di lingkungan Pusat Kesenian Jakarta TIM.

Tema yang dipilih pada HUT ini, yaitu "TIM Ruang Bersama Dalam Cipta&Karya". Tema itu bermakna adanya harapan agar TIM tetap menjadi ruang bagi para seniman untuk menghasilkan karya-karya seni yang berkualitas.
​​​​​​​
Selanjutnya TIM diharapkan menciptakan ekosistem seni budaya yang lebih harmonis dan kondusif.
 
Iwan memastikan selama perayaan ulang tahun, semua acara di TIM bisa dinikmati masyarakat secara gratis tanpa biaya. Namun masyarakat tetap harus registrasi demi menjaga kenyamanan bersama.
 
"Misalkan acara Huriah Adam, nanti dimungkinkan (teater) terisi penuh sehingga registrasi menjadi penting, karena kita tidak ingin juga terlalu padat," kata Iwan.

Baca juga: Orang tua bisa dekatkan buku pada anak di Perpustakaan TIM
 
Acara ini juga mengundang Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono serta jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, tokoh seni budaya, pelaku dan pegiat seni budaya dan para kolaborator ataupun masyarakat.
 
Iwan menyebutkan, eksistensi TIM sampai saat ini tentunya tidak terlepas dari dukungan semua pihak. Karena itu kehadiran masyarakat sangat dinantikan dalam perayaan Hari Ulang Tahun ke-55 TIM.
 
Iwan berharap, TIM dapat menjadi pusat seni dan budaya yang berkelanjutan, inklusif dan bermanfaat bagi masyarakat Jakarta dan Indonesia secara keseluruhan.

Hal itu mengingat TIM memiliki potensi besar untuk terus menginspirasi, mendidik, dan mempromosikan seni dan budaya.

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023