“Saya memahami permainan dan strategi Barito Putera yang selalu ingin mendominasi permainan, tetapi kami optimis membawa pulang poin penuh dari laga tandang ini,” kata Pelatih Persebaya Surabaya Uston Nawawi di Martapura, Kalsel, Rabu.
Dia menyebutkan tim Persebaya membawa 22 pemain untuk berlaga menghadapi Barito Putera pada Kamis besok.
“Kami harus mewaspadai beberapa pemain inti Barito Putera, tuan rumah pasti ingin tampil ngotot di kandang untuk memetik poin penuh,” ujar Uston.
Baca juga: Pelatih minta Barito Putera miliki motivasi hadapi Persebaya Surabaya
Uston yang juga mantan pemain sekaligus legenda Persebaya Surabaya era 1990-an itu mengatakan skuad asuhannya membawa misi kemenangan bertandang ke markas Barito Putera.
Ia mengaku sudah mempelajari beberapa strategi yang sering ditampilkan tim tuan rumah. Namun, terkait dengan teknis permainan timnya, dia tidak ingin menjelaskan secara rinci.
Uston menginginkan hasil pertandingan besok berjalan sesuai dengan hasil evaluasi pada sesi latihan. Apalagi dalam tiga laga terakhir skuadnya mengalami kekalahan beruntun, hal itu meningkatkan ambisi Persebaya untuk membawa pulang poin ke Surabaya.
Saat ini, Persebaya Surabaya berada di posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan mengemas 22 poin dari total pertandingan 17 kali, yakni enam kali menang, empat kali imbang, dan tujuh kali menelan kekalahan.
Sedangkan Barito Putera berada di posisi ketujuh klasemen sementara dengan mengoleksi 25 poin dari total pertandingan 18 kali di antaranya enam kali menang, tujuh kali imbang, dan lima kali mengalami kekalahan.
Sementara itu, pemain Persebaya Surabaya Wildan Ramdhani mengatakan skuadnya siap mengikuti arahan pelatih sesuai dengan instruksi pada sesi latihan.
“Tugas kami adalah menjalankan strategi yang sudah disampaikan pelatih, semoga bisa mencuri poin di kandang Barito Putera,” ujar Wildan.
Baca juga: Persik Kediri tundukkan Persebaya Surabaya 4-0
Baca juga: Persebaya Surabaya raih satu poin usai imbangi Dewa United 1-1
Pewarta: Tumpal Andani Aritonang
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023
