Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin mengingatkan pentingnya mitigasi bencana longsor dan banjir melalui kolaborasi pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi musim hujan di akhir tahun ini.

"Harus kita siapkan mitigasi bencana dan antisipasi,” kata Ma’ruf Amin dalam keterangan pers usai memberikan Orasi Ilmiah pada Sidang Senat Terbuka Universitas Islam Nusantara (UNINUS) di Aula UNINUS Kota Bandung, Jawa Barat, diikuti dari YouTube Sekretariat Wakil Presiden di Jakarta, Kamis.

Menjelang akhir tahun, kata Ma'ruf, Indonesia diprakirakan akan memasuki musim hujan pada bulan Oktober hingga Desember 2023, setelah beberapa wilayah di Indonesia sudah mendapatkan curah hujan yang relatif tinggi.

Berdasarkan pengalaman sebelumnya, curah hujan yang tinggi berpotensi menyebabkan terjadinya banjir dan longsor di beberapa daerah rawan, kata Ma'ruf menambahkan.

“Masyarakat harus siap. Apalagi yang biasa kena banjir, atau kena longsor, itu sudah harus bersiap-siap untuk mengantisipasi segala kemungkinan. Jadi masyarakat sendiri yang sudah paham, wah ini ada potensi banjir dan longsor, kita harus siap-siap," katanya.

Baca juga: Wapres: Penguatan mitigasi dan kesiapsiagaan bencana adalah prioritas

Baca juga: BMKG: Prakiraan cuaca cepat dan akurat mendukung tahapan Pemilu 2024


Sementara dari sisi pemerintah daerah, Wapres meminta agar dilakukan persiapan dalam hal literasi bencana, hingga penyediaan saluran air yang baik dan memadai.

“Kemudian juga pemerintah daerah, harus menyiapkan juga menyangkut masalah saluran-saluran, sungai-sungai, dan tanggul-tanggul itu, jangan sampai ada tanggul jebol lagi. Kemudian juga warning (peringatan) kepada masyarakat yang tadi, daerahnya sering ada longsor,” katanya.

Kepada otoritas terkait di jajaran pemerintah pusat, Wapres pun memerintahkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk terus mengawal implementasi mitigasi bencana dan kesiapan petugas di lapangan dalam menghadapi musim hujan kali ini.

“Pemerintah pusat juga BNPB saya minta juga sudah memetakan daerah-daerah rawan banjir, rawan longsor yang memang biasa terjadi di musim hujan,” katanya.

Hadir mendampingi Wapres dalam keterangan pers ini, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Ketua Pengurus Yayasan UNINUS Bandung Hasan Nuri Hidayatullah, dan Plt Rektor UNINUS Endang Komara.

Baca juga: Pakar: Disabilitas harus jadi perhatian peringatan dini bencana alam

Baca juga: BMKG laporkan hujan kian meluas imbas pertumbuhan awan signifikan

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2023