Kemenangan perdana itu mengokohkan posisi Burkina Faso di posisi ketiga klasemen akhir Grup E dengan tiga poin. Sedangkan Korsel menutup penampilannya di ajang ini dengan menduduki posisi keempat dengan nol poin.
Kedua tim membuka permainan dengan memperlihatkan tekad meraih kemenangan, meski Burkina Faso maupun Korsel sudah dipastikan tidak berpeluang lolos ke putaran berikutnya.
Wakil Afrika Burkina Faso mampu mencetak gol terlebih dahulu pada menit ke-24, saat Bah Balde memanfaatkan kelengahan barisan pertahanan Korsel untuk mengirim umpan kepada Jack Diarra, untuk digiring sedikit ke mulut gawang sebelum menaklukkan kiper Hong Seongmin.
Setelah kemasukan satu gol, Korsel lebih banyak mendominasi penguasaan bola, yakni sampai 65 persen, berbanding 20 persen milik Burkina Faso.
Namun trio penyerang Korsel yang diisi Yoon Doyong, Kim Myeongjun, dan Yang Minhyeok selalu kesulitan mencari celah di lini belakang Burkina Faso.
Meski kalah dominasi penguasaan bola, Burkina Faso justru unggul dalam jumlah tembakan pada babak pertama, dengan catatan delapan tembakan dengan empat tembakan ke arah gawang. Sedangkan Korsel hanya mampu mencatatkan dua tembakan dengan satu tembakan ke arah gawang, yang membuat wakil Asia itu tetap tertinggal 0-1 sampai turun minum.
Baca juga: Prancis U-17 amankan posisi puncak klasemen Grup E usai taklukkan AS Gol penyama kedudukan yang dinantikan kubu Korsel baru tercipta pada menit ke-49. Bola kiriman pemain pengganti Bae Seongho dapat dimaksimalkan Kim Myeongjun untuk menjadi gol balasan. Skor kini imbang 1-1.
Dominasi permainan tetap berada di kendali Korsel pada babak kedua. Tetapi sebagaimana yang terjadi sebelum turun minum, ancaman ke gawang justru lebih banyak dicatatkan Burkina Faso.
Statistik itu seolah terealisasi menjadi hasil nyata pada fase akhir pertandingan. Pada menit ke-86, Burkina Faso akhirnya mencetak gol penentu kemenangan melalui penyelesaian Aboubacar Camara yang berhasil memaksimalkan assist Souleymane Alio.
Daftar susunan pemain:
Burkina Faso: Isitope Traore, Aly Sokoundou, Faycal Traore, Lassina Traore, Landry Yameogo, Balde Bah, Ousmane Camara, Arouna Ouattara, Jack Diarra, Emmanuel Ouedragao, Souleymane Alio
Korea Selatan: Hong Seongmin, Lee Suro, Lee Changwoo, Kang Minwoo, Kim Yugeon, Cha Jehoon, Back Inwoo, Jin Taeho, Yoon Doyong, Kim Myeongjun, Yang Minhyeok
Baca juga: Pelatih Meksiko Raul Chabrand nilai kekuatan timmya adalah persatuan
Baca juga: Pelatih Jerman U-17 targetkan bisa melaju ke babak final Piala Dunia
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023
