Sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 5,17 poin (0,68 persen) ke level 760,48.
"Setelah melemah sekitar lima persen dalam tiga hari terakhir, IHSG BEI mengalami technical rebound," kata analis Samuel Sekuritas, Yualdo Yudoprawiro.
Ia menambahkan beberapa sektor saham yang berpeluang menguat pada perdagangan hari ini antara lain properti, konstruksi, perbankan, dan semen.
Penguatan mayoritas bursa saham global, lanjut dia, juga menjadi salah satu pendorong indeks BEI kembali berada di area positif.
"Mayoritas bursa Asia dibuka menguat pagi ini memfaktorkan rilis data klaim pengangguran AS yang lebih baik dari ekspektasi," kata dia.
Sementara analis Sinarmas Sekuritas, Tessa Mulia, mengatakan pergerakan IHSG akan dibayangi oleh ekspektasi kenaikan suku bunga Bank Indonesia pekan depan.
"Hal itu akan memiliki dampak yang cukup signifikan terhadap pertumbuhan produk domestik bruto karena konsumsi memiliki porsi yang besar dari investasi dalam PDB Indonesia," kata dia.
Ia merekomendasikan beberapa saham yang dapat diperhatikan pada Kamis ini secara teknikal yakni Perusahaan Gas Negara (PGAS), Jasa Marga (JSMR), Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP), Indofood Sukses Makmur (INDF).
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013
