Tercatat 3.183 UMKM melakukan pendaftaran melalui website brilianpreneur.com
Jakarta (ANTARA) - Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sunarso menyampaikan bahwa dari 3.183 pelaku UMKM yang mendaftar, sebanyak 500 pelaku UMKM telah lolos kurasi dan akan mengikuti pameran UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 di Jakarta Convention Center (JCC) pada 7-10 Desember 2023.

Tahun ini, jumlah pendaftar meningkat sebesar 168 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

“Tercatat 3.183 UMKM melakukan pendaftaran melalui website brilianpreneur.com. UMKM yang telah mendaftar pun telah menjalani kurasi hingga terpilih 500 pelaku UMKM yang dihadirkan pada showcase di Jakarta Convention Center,” kata Sunarso dalam Konferensi Pers UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR di Jakarta, Rabu (22/11/2023).

Aspek kurasi yang dilakukan meliputi desain inovasi produk, dampak sosial dan lingkungan, kemampuan ekspor, pencapaian UMKM dan apresiasi yang pernah diraih oleh UMKM Pendaftar.

Sunarso menjelaskan, UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR tahun ini menampilkan UMKM Indonesia yang telah dikurasi dan memenuhi standar global, namun tetap bertumpu pada sumber daya lokal, pemberdayaan komunitas lokal, dan kepedulian lingkungan.

Adapun pada pameran tahun ini, BRI mengajak 700 UMKM terkurasi yang meliputi 378 UMKM pendaftar baru, 122 UMKM alumni BRILIANPRENEUR, 6 UMKM binaan Perusahaan Anak seperti Pegadaian, PNM dan BRI Ventures, 150 UMKM Local Heroes yang telah menjadi market leader dengan harapan dapat memperluas dampak bisnis dan terkoneksi untuk berkolaborasi kepada UMKM lainnya.

Kemudian 32 UMKM member Specialty Coffee Association of Indonesia (SCAI), 12 UMKM SMExcellence binaan Kementerian Koperasi dan UKM (KemnkopUKM).

UKM tersebut berasal dari berbagai daerah yang akan menampilkan produk-produk terbaru dan terbaik mereka. Diharapkan pelaku usaha semakin fokus dan terpacu untuk memperluas jaringan ke rantai pasok global.

Lebih lanjut, Sunarso menjelaskan bahwa pameran Expo semacam itu penting untuk diselenggarakan karena para UMKM harus banyak mendapatkan kesempatan ekspor dan masuk pasar internasional, mengingat posisi UMKM yang merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia.

“Program UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR menjadi salah satu langkah konkret BRI sebagai lembaga keuangan yang turut bertanggung jawab memajukan UMKM Indonesia. BRI melihat adanya peluang besar bagi produk-produk Indonesia untuk masuk ke pasar global. Hasil karya anak bangsa dinilai memiliki kualitas yang dapat bersaing dengan produk dari negara-negara lain", jelas Sunarso.

Pada kesempatan yang sama, Lead Kurator UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 Diana Nazir juga mengungkapkan, proses kurasi BRILIANPRENUER tahun ini cukup panjang dan ketat. Hal tersebut diarahkan agar produk-produk yang dipamerkan lebih berkualitas, para pelaku UMKM merasa lebih pede serta para calon pembeli di berbagai negara lebih tertarik untuk melakukan kontrak ekspor dengan UMKM Indonesia.

“Kami telah melalui beberapa tahapan, baik administrasi, melihat langsung atau mencoba makanan atau produk secara langsung, serta interview dengan pemilik usaha. Kami telah meloloskan umkm yang siap dan layak masuk ke pasar global, tidak hanya dari aspek desain dan kemasan, tapi juga memenuhi syarat legalitas dan sertifikasi dari tiap jenis produknya,” katanya

Baca juga: BRI: UMKM EXPO(RT) 2023 dapat memperkuat surplus neraca jam kerja
Baca juga: Ini jurus BRI bawa UMKM mentas di panggung dunia

Pewarta: Bayu Saputra
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2023