Athena, Yunani (ANTARA) - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin bertukar pandangan dengan Uskup Agung Athena dan seluruh Yunani, Ieronymos II, mengenai upaya menjaga toleransi dan persoalan keberagaman di kedua negara.

"Saya ingin dengar pandangan Bapak Uskup Agung, bagaimana kerukunan agama dipelihara di Yunani? Bagaimana bentuk dialog antar-agama yang dilakukan di Yunani?," kata Wapres Ma'ruf dalam sambutannya saat bertemu Uskup Agung Athena dan seluruh Yunani di Holy Metropolitan Church Athens, Athena, Yunani, Kamis waktu setempat.

Wapres Ma'ruf memaparkan bahwa Indonesia memiliki lebih dari 270 juta penduduk, 17 ribu pulau dan 718 bahasa daerah, dengan enam agama resmi yaitu Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu.

Dalam keragaman itu, kata Wapres, Indonesia menganut filosofi Bhinneka Tunggal Ika yang artinya “berbeda-beda tetapi tetap satu”.

"Filosofi ini juga menjadi kompas masyarakat Indonesia untuk memelihara toleransi dan perdamaian antar masyarakat yang multikulural dengan ragam etnis, ras, dan agamanya," kata Ma'ruf.

Wapres berharap pertemuan dengan Uskup Agung Yunani dapat semakin mengukuhkan komitmen bersama untuk mempromosikan pemahaman dan mendorong kerja sama yang saling menguntungkan.

"Saya sangat senang karena kunjungan resmi pertama saya ke Eropa adalah Yunani yang kaya akan sejarah dan budaya," ujarnya.

Wapres juga mengungkapkan bahwa Yunani adalah salah satu negara Eropa yang pertama kali memberikan pengakuan atas kedaulatan Indonesia pada Desember 1949.

"Masyarakat Indonesia dan Yunani memiliki karakteristik yang sama di mana berbagai agama hidup bersama dan menjadi perekat bangsa," ujar dia.

Wapres Ma'ruf juga memaparkan pandangannya mengenai konflik Israel dan Palestina. Ma'ruf terlebih dahulu menyampaikan belasungkawa atas serangan udara Israel terhadap Gereja Ortodoks Yunani di Gaza, Santo Porfirius pada tanggal 19 Oktober 2023.

Indonesia, kata Wapres, sangat jelas dan tegas mengecam keras serangan terhadap masyarakat sipil & fasilitas umum di Gaza.

"Jika kekerasan di Gaza terus dibiarkan, Indonesia khawatir ini akan menimbulkan instabilitas regional dan bahkan global," ujar Ma'ruf.

Hingga berita ini ditulis, pertemuan Wapres RI dan Uskup Agung Yunani masih berjalan. Wapres juga diagendakan akan melakukan kunjungan kehormatan kepada Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis pada Jumat (24/11).
 

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2023