Cianjur (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menyebar puluhan relawan di kecamatan rawan terjadi bencana alam longsor dan banjir terutama di wilayah selatan Cianjur sebagai upaya pengawasan dan penanganan cepat ketika terjadi bencana.

Kepala Markas PMI Cianjur Fajar Aciana di Cianjur Minggu, mengatakan seiring masuknya musim penghujan dan tingginya resiko terjadi bencana alam di seluruh wilayah Cianjur, pihaknya juga menyiapkan berbagai logistik untuk disalurkan ke wilayah terdampak .

"Sepanjang bulan November, tercatat lebih dari 22 kejadian bencana alam yang didominasi longsor melanda perkampungan warga di sejumlah kecamatan seperti Cibeber, Campaka, Cikadu, Naringgul dan Pasirkuda, sehingga perlu kesiapsiagaan semua pihak termasuk PMI," katanya.

Pihaknya mengirim relawan ke setiap titik bencana alam guna memberikan pelayanan bantuan logistik dan membantu warga membersihkan rumahnya setelah tertimpa longsor atau banjir serta mendirikan dapur umum dan posko kesehatan ketika diperlukan.

"Relawan yang siagakan lebih dari 60 orang tersebar di 32 kecamatan yang ada di Cianjur, selain melakukan pengawasan mereka juga melakukan pendataan dan membantu proses evakuasi ketika terjadi bencana serta menyalurkan bantuan," kata Fajar.

Baca juga: PMI Cianjur membuka layanan daring pengasapan dan air bersih
Baca juga: BPBD Cianjur catat dua kecamatan dilanda banjir dan longsor


Bahkan saat ini, tutur dia, PMI Cianjur memiliki tim pencarian dan penyelamatan yang siap diturunkan setiap saat ketika terjadi bencana alam guna memberikan pelayanan cepat bagi masyarakat yang membutuhkan pertolongan termasuk korban kecelakaan.

"Tim tersebut disiagakan 24 jam sebagai upaya penanganan dan pelayanan cepat ketika dibutuhkan termasuk dalam proses evakuasi warga. Tim pencarian dan penyelamatan dilengkapi sejumlah alat penunjang termasuk alat bermesin guna memudahkan pertolongan," katanya.

Sejak Gempa Cianjur hingga saat ini, tutur dia, PMI Cianjur masih memberikan berbagai pelayanan bagi penyintas dan masyarakat yang mengalami kesulitan seperti pendistribusian air bersih, pelayanan kesehatan dan perbaikan hunian darurat penyintas gempa yang rusak.

"PMI akan terus membantu pemerintah dalam memberikan pelayanan kemanusiaan di Cianjur, terlebih menghadapi musim penghujan yang beresiko tinggi terjadinya bencana, puluhan relawan disiagakan di 18 kecamatan di Cianjur terutama wilayah selatan," katanya.

Baca juga: 18 PMI daerah jadi pusat unggulan penggerak pengurangan risiko bencana
Baca juga: PMI berkomitmen bangun ketangguhan daerah dan perkuat kluster logistik
Baca juga: PMI Jambi siapkan rumah oksigen antisipasi bencana kabut asap

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023