Kami sudah berkoordinasi dan komunikasikan terkait bahan-bahan batik yang bercorak Betawi yang akan tampil
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjalin kolaborasi dengan Indonesia Fashion Week (IFW) guna mempromosikan batik Betawi sebagai salah satu dari banyak corak batik Indonesia yang akan ditampilkan dalam perhelatan fesyen 2024.

"Kami sudah berkoordinasi dan komunikasikan terkait bahan-bahan batik yang bercorak Betawi yang akan tampil," kata Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Pemprov DKI Jakarta Puji Hastuti dalam acara Icon Search Indonesia Fashion Week 2024 di Jakarta, Senin.

Puji menilai dengan hadirnya batik Betawi di ajang IFW dapat mengangkat budaya Betawi, sehingga pada akhirnya bisa mempromosikan pariwisata Jakarta.

Terlebih, ujarnya, acara IFW 2024 juga diselenggarakan di Jakarta sebagai barometer industri fesyen Tanah Air.

Puji berharap ke depan akan lebih sering menyelenggarakan acara-acara fesyen seperti gelaran IFW tersebut.

Menurut Puji, fesyen merupakan satu dari 17 subsektor ekonomi kreatif yang perlu dikembangkan di Jakarta sebagai kota global.

Presiden IFW Poppy Dharsono menyatakan komitmennya untuk menyelenggarakan ajang ini sebagai upaya meningkatkan produktivitas dan kinerja pelaku usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) terutama di bidang industri kreatif, meski tantangan yang dihadapi juga tidak sedikit.

"Kita, industri fesyen, industri kreatif, tetap harus berjalan, karena kehidupan ekonomi tetap harus berjalan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat kita," katanya saat ditemui usai acara Icon Search IFW 2024.

Adapun IFW 2024 dijadwalkan berlangsung pada 27-31 Maret 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).

Sebelumnya, Unit Pengelola Jakarta Smart City menyebut ada sejumlah target yang perlu dipenuhi Jakarta guna menjadi kota global. Salah satunya dengan mengambil peran sebagai pusat tujuan wisata, layaknya Singapura atau London.

Adapun hal-hal yang perlu dicapai untuk mewujudkannya adalah dengan membangun perekonomian agar mapan dan terkoneksi secara global, menciptakan tenaga-tenaga terampil dalam bidang jasa, serta pengembangan teknologi berbasis riset dan inovasi.

Selain itu, untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang nyaman untuk dihuni maka harus menghadirkan lingkungan yang bersih dan berkelanjutan serta transportasi yang terkoneksi baik di dalam maupun antar kota.
Baca juga: Upaya UKM promosikan budaya DKI ke mancanegara melalui batik Betawi
Baca juga: Industri batik Betawi berpotensi menyerap banyak tenaga kerja
Baca juga: DKI manfaatkan kegiatan ekonomi kreatif di Paris untuk promosi batik

Pewarta: Mecca Yumna Ning Prisie
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023