Program ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari program Desa Energi Berdikari Kampung Wisata Eka Jaya.
Jambi (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) melalui Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Sultan Thaha mengolah sampah rumah tangga di Kelurahan Eka Jaya, Kota Jambi menjadi maggot yang dapat dimanfaatkan sebagai makanan ternak.

"Melalui program ini, harapan kami maggot yang telah kami hasilkan dapat dipasarkan ke luar, sehingga dapat menambah pendapatan dan tentunya semakin banyak sampah organik yang akan terkelola dengan baik," kata Kelompok Maggot 21 binaan Pertamina Ali Achmad, di Jambi, Selasa.

Pengolahan sampah ini menggunakan maggot lalat Black Soldier Fly (BSF) yang dimanfaatkan untuk mengonversi materi organik, sehingga memiliki potensi ekonomi. Bahkan maggot BSF mampu mendegradasi sampah organik lebih cepat dibanding serangga lainnya.

Produk yang dihasilkan dari pengolahan sampah organik oleh maggot BSF memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Tidak hanya maggot yang bermanfaat sebagai pakan ternak, namun bekas maggot (kasgot) dapat dimanfaatkan sebagai pupuk.

Sebagai informasi program ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari program Desa Energi Berdikari Kampung Wisata Eka Jaya.

Desa Energi Berdikari Kampung Wisata Eka Jaya telah dibina DPPU Sultan Thaha sejak tahun 2020 yang berawal dari semangat para warga di Kelurahan Eka Jaya yang berjumlah 30 orang yang ingin membangun Kelurahan Eka Jaya menjadi salah satu Kampung Wisata di Kota Jambi.

Dari pengolahan tersebut, jumlah sampah organik yang telah dikelola menjadi maggot sebanyak 1.000 kilogram dengan menghasilkan 20 kilogram maggot setiap bulannya.

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan menerangkan Pertamina berkomitmen melakukan pembinaan kepada masyarakat melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan.

Sepanjang tahun 2023, kegiatan yang telah dilaksanakan dalam program Desa Energi Berdikari Kampung Wisata Eka Jaya meliputi pelatihan, pembinaan UMKM dalam mendukung produk-produk khas kampung wisata Eka Jaya, pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT). Kemudian kelompok difasilitasi sarana dan prasarana pendukung kampung wisata.

Sebagai wujud komitmen, pada tahun 2023 Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel telah menyalurkan bantuan sebesar Rp180 juta untuk pengembangan Desa Energi Berdikari Kampung Wisata Eka Jaya.
Baca juga: PEP Jambi Field sokong pengembangan batik warga binaan Lapas Perempuan
Baca juga: Pertamina mengajak komunitas otomotif Jambi pakai BBM berkualitas

Pewarta: Tuyani
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023