Penerapan AKHLAK mampu mendorong SDM di AP II untuk lebih berani keluar dari zona nyaman
Tangerang (ANTARA) - PT Angkasa Pura II (Persero) meraih tiga penghargaan terkait pengelolaan sumber daya manusia (SDM) yakni The Best Human Capital Team of The Year, The Best Human Capital Director of The Year dan The Best Digital Transformation Strategy pada ajang Human Capital & Performance Award 2023.

Pemberian tiga penghargaan kepada AP II itu, dinilai dari strategi dalam pengelolaan SDM pada 20 bandara yang dikelolanya untuk secara berkelanjutan melahirkan beragam inovasi pada aspek operasional dan pelayanan kepada masyarakat.

Direktur Human Capital AP II Ajar Setiadi di Tangerang, Banten, Minggu, mengatakan bahwa pihaknya telah menciptakan iklim kerja yang baik dalam mengelola 20 bandara yang tersebar di Sumatera, Jawa dan Kalimantan.

"Kami bersyukur, AP II dapat selalu menciptakan iklim kerja yang baik, dan kami berterima kasih atas apresiasi yang diberikan yakni The Best Human Capital Team of The Year 2023," katanya.

Selain itu, dalam ajang tersebut, Ajar Setiadi juga dianugerahi The Best Human Capital Director of The Year 2023 atas perannya dalam mendorong keunggulan SDM dan memimpin transformasi budaya perusahaan.

Transformasi budaya AP II didasarkan pada AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif), sebagai nilai perusahaan.

Baca juga: AP II aktifkan posko terpadu mulai 18 Desember 2023

Baca juga: AP II sebut keterisian penumpang di Bandara Kertajati terus meningkat


"Penerapan AKHLAK mampu mendorong SDM di AP II untuk lebih berani keluar dari zona nyaman. AKHLAK juga menjadi momentum transformasi budaya SDM AP II untuk mengubah pola pikir lama, terus kuat menghadapi situasi apapun, mampu beradaptasi dengan cepat dan tidak mudah menyerah," ujarnya.

Kemudian, penghargaan ketiga yang diraih AP II adalah The Best Digital Transformation Strategy.

Ajar Setiadi mengatakan transformasi digital di AP II dapat berjalan dengan baik karena berjalannya transformasi budaya dan pengembangan kualitas SDM.

"SDM adalah faktor paling penting dalam kesuksesan transformasi digital di AP II. Tanpa SDM yang tidak kompeten atau tidak memahami digitalisasi dan teknologi, maka transformasi digital tidak mungkin berjalan. Sejalan dengan itu, AP II terus membentuk SDM yang digital savvy, tech savvy, serta SDM yang kreatif dan inovatif," tuturnya.

Ia mengungkapkan, untuk transformasi digital di AP II telah berjalan sejak 2016, dan kini telah melahirkan beragam inovasi digital seperti Airport Operation Control Center (AOCC) sebagai pusat monitoring operasional dan pelayanan di Bandara Soekarno-Hatta.

Selanjutnya, AP II juga memperkenalkan layanan TravelinPass yang memungkinkan penumpang pesawat dapat memproses keberangkatan hanya dengan menunjukkan wajah melalui biometric face recognition.

"Dan layanan ini sudah didukung dengan aplikasi Travelin yang dimilik oleh AP II saat ini," kata dia.

Baca juga: Bandara Soetta gelar latihan keadaan darurat saat pesawat "over run"

Baca juga: AP II pastikan penataan rute di Bandara Kertajati berjalan lancar

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023