Beijing (ANTARA) - Ekonomi sirkular akan berkontribusi terhadap lebih dari 35 persen pengurangan karbon di China per 2030. Laporan itu dirilis dalam sebuah side event yang diadakan di Paviliun China pada sesi ke-28 Konferensi Para Pihak Konvensi Kerangka Kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Perubahan Iklim (COP28) yang sedang berlangsung di Expo City Dubai, Uni Emirat Arab.

Laporan tersebut menyoroti bahwa perkembangan ekonomi sirkular memainkan peran penting dalam memfasilitasi pengurangan karbon di China dan mendukung target puncak karbon dan netralitasnya. 

Laporan penelitian itu mengkaji praktik pengurangan karbon dari perusahaan-perusahaan ekonomi sirkular yang terlibat dalam pemanfaatan limbah padat curah secara komprehensif, daur ulang produk, sumber daya limbah, pemanfaatan limbah panas dan energi, penyewaan sepeda, dan sebagainya

Side event bertema "Ekonomi Sirkular Mendukung Pengurangan Karbon" (Circular Economy Supporting Carbon Reduction) tersebut menghadirkan para perwakilan dari asosiasi industri, organisasi internasional, lembaga penelitian, dan perusahaan rintisan (startup) yang relevan.

Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2023