“Bapak selalu berpesan agar anak-anaknya tidak menghalalkan segala cara jika ingin meraih sesuatu,” ujar Royhan atau Ican, panggilan akrabnya dalam keterangannya yang disiarkan di Jakarta, Selasa.
Di sela-sela nobar debat perdana capres-cawapres di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Ican mengatakan selain tidak menghalalkan segala cara, bapaknya mengingatkan dalam ajang kontestasi agar tidak memburu jabatan, tapi menjadikan kontestasi itu sebagai sunatullah.
"Tidak ya, saya tahu kalau minta malah dimarahi," ujar Ican ketika dirinya wartawan apakah pernah meminta kepada bapaknya selaku pejabat publik untuk memberikan karpet merah bagi kariernya.
Sejak dipilih menjadi calon wakil presiden Ganjar Pranowo, kata dia, bapaknya semakin sibuk. Kendati demikian, dia malah semakin intens berkomunikasi.
Baca juga: Putra bungsu Mahfud MD nobar debat capres
Baca juga: Mahfud MD diantar para kiai ke KPU, TPN: Itu bentuk dukungan pesantren
“Bapak semakin sibuk, tapi 'happy', bersemangat sekali. Saya setiap hari berkomunikasi kok,” ujar pria berumur 32 tahun ini.
Tanpa menutup-nutupi, Royhan membeberkan ritual bapaknya yang semakin rajin mengamalkan doa-doa menjelang Pilpres 2024.
“Ada amalan doa yang diajarkan ayah kepada kami sekeluarga setiap menuju sesuatu, kontestasi atau ketika bapak berada di konstelasi politik. Nah, sekarang bapak semakin rajin mengamalkan doa-doa itu, itu aja sih,” ujar dia.
Ican menambahkan sejak menjadi cawapres, keluarga besar lebih sering berkumpul, bahkan sampai tidur ramai-ramai.
KPU RI menyelenggarakan debat pertama capres-cawapres Pilpres 2024 di Jakarta, Selasa malam, dengan tema pemerintahan, hukum, HAM, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.
Debat diikuti tiga pasangan capres-cawapres, yakni nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Rangkaian debat akan dilanjutkan pada tanggal 22 Desember 2023, tanggal 7 Januari 2024, tanggal 21 Januari 2024, dan tanGgal 4 Februari 2024.
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2023
