Pelaksanaan siaga SAR khusus Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 merupakan tugas wajib yang dilakukan Basarnas untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang akan melaksanakan liburan Natal maupun Tahun BaruKupang (ANTARA) - Kantor Basarnas Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT), melaksanakan siaga SAR khusus guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang hendak berlibur maupun mengikuti perayaan Natal 25 Desember 2023 dan Tahun Baru 2024 di wilayah itu.
"Pelaksanaan siaga SAR khusus Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 merupakan tugas wajib yang dilakukan Basarnas untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang akan melaksanakan liburan Natal maupun Tahun Baru," kata Kepala Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan dalam keterangan yang diterima di Kupang, Senin.
Ia meminta para personel merespons cepat segala bentuk kedaruratan yang ada di wilayah kerja Basarnas Maumere meliputi Pulau Flores dan Pulau Alor. Selain itu para anggota Basarnas Maumere diminta menjaga kesehatan, mengingat selama siaga SAR Natal dan Tahun Baru mulai 18 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024 memerlukan mobilitas dan kesiapsiagaan sangat tinggi.
Baca juga: Siaga SAR khusus KTT ASEAN digelar Basarnas di Labuan Bajo
Lebih jauh ia mengatakan Kapal Negara (KN) SAR Puntadewa akan bergeser ke Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, untuk mendukung siaga SAR di Labuan Bajo, ujung barat Pulau Flores, yang menjadi daerah tujuan wisata akhir tahun baik turis domestik maupun mancanegara.
Sementara itu, kata dia, untuk kapal RB 212 Maumere akan bergeser ke Kalabahi guna mendukung siaga SAR Natal dan Tahun Baru di wilayah Kabupaten Alor.
"Kami berharap semua anggota SAR di Kantor Basarnas Maumere menjaga kesehatan dan tingkatkan kesiapan peralatan operasi agar kecepatan waktu tanggap dan waktu tempuh dalam melaksanakan operasi dapat tercapai dengan maksimal," katanya.
Pada siaga SAR tersebut, pihaknya melibatkan 44 personel dengan lokasi siaga di bandara dan pelabuhan laut Maumere, Labuan Bajo, Ende, Lembata, dan Alor.
Baca juga: Tim SAR evakuasi WNA Australia yang terluka saat berlayar di Ende NTT
Pewarta: Benediktus Sridin Sulu Jahang
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023
