Surabaya (ANTARA News) - Sebanyak lima negara, yakni Singapura, Malaysia, Thailand, Jepang, dan Korea Selatan, sudah menyatakan kesiapannya tampil dalam kejuaraan bulutangkis JPGG Satellite 2006 yang digelar di Surabaya, 5-9 September mendatang. Ketua Panpel JPGG Satellite 2006, Wijanarko Adi Mulya, yang dihubungi di Surabaya, Kamis, mengatakan para pengurus induk bulutangkis kelima negara sudah melakukan kontak dengan panpel dan siap mengirimkan atletnya. "Terakhir tadi malam (Rabu, 26/7), saya dapat kontak dari Jepang dan mereka sangat bersemangat datang ke Surabaya. Kelima negara itu juga tampil di Indonesia Open beberapa waktu lalu," ucapnya. Wijanarko menjelaskan pada kejuaraan berhadiah total 10 ribu dolar AS yang memasuki tahun kedua penyelenggaraan ini, panpel menargetkan sedikitnya 15 negara bisa ambil bagian. Pada JPGG Satellite tahun 2005 lalu, jumlah peserta yang tampil berasal dari 11 negara, termasuk tuan rumah Indonesia yang menurunkan pemain Pelatnas. Negara-negara tersebut diantaranya Jepang, Korea Selatan, India, Malaysia, dan Singapura. "Waktu pelaksanaan masih satu bulan lagi, kami optimistis target 15 negara bisa terpenuhi. Kami juga sudah mengirimkan undangan serta pemberitahuan ke berbagai negara," ujarnya. Pengumuman kejuaraan JPGG Satellite, juga sudah dilakukan Pengda PBSI Jawa Timur saat menjadi tuan rumah Indonesia Terbuka 2006 pada akhir April lalu. Pada saat itu, banyak peserta dari luar negeri yang tertarik ambil bagian dan akan memberikan konfirmasi resmi. JPGG merupakan pesaing kejuaraan Jakarta Terbuka yang sudah lebih dulu berstatus satellite. Namun sesuai aturan Federasi Bulutangkis Internasional (IBF), setiap negara hanya diperbolehkan menggelar satu kejuaraan satellite. Menurut Wijanarko, meski baru satu tahun berstatus satellite, namun kejuaraan JPGG sudah banyak menarik minat peserta mancanegara. Hal itu tidak lepas dari upaya keras dan lobi serta kedekatan Pengda PBSI Jatim dengan induk organisasi bulutangkis di sejumlah negara. "Bukannya kami sombong, tapi peserta mancanegara yang tampil memang lebih banyak di Surabaya dibanding Jakarta," tambah Wakil Ketua Pengda PBSI Jatim ini. Kejuaraan JPGG Satellite 2006 tetap digelar di GOR Bulutangkis Sudirman Surabaya, yang sebelumnya juga menjadi salah satu lokasi pertandingan Indonesia Terbuka 2006 lalu. Bersamaan dengan event internasional tersebut, panpel juga menggelar sirkuit nasional yang diikuti pebulutangkis dari berbagai daerah dengan mempertandingkan kelompok pemula hingga taruna. (*)

Copyright © ANTARA 2006