Kapolsek Jambi Selatan AKP Suwondo di Jambi, Sabtu mengatakan bahwa kepolisian setempat saat ini sedang mendalami kasus penemuan jasad bayi itu untuk mencari siapa pelaku pembuangan.
"Saat ini tim sedang mencari saksi-saksi dan mengecek CCTV di sekitaran TKP (tempat kejadian perkara)," kata dia.
Sejak ditemukan pada Jumat (22/12), jenazah bayi itu dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Jambi guna penyelidikan lebih lanjut.
Diketahui bahwa warga Pasar Kebun Kopi, Thehok, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, digegerkan dengan penemuan jasad bayi laki-laki di dalam kantong belanja.
Ketua RT setempat Ahmad Busroh mengatakan kondisi bayi itu pertama kali ditemukan oleh penjaga pasar. Awalnya, dia menduga kantong berisikan jasad bayi adalah barang belanjaan warga yang tertinggal.
Kejadian itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, karena mengira itu belanjaan warga maka penjaga pasar membiarkan saja kantong berisi bayi itu. Hingga pada pukul 05.00 WIB kantong belanja itu tidak kunjung diambil pemiliknya membuat penjaga pasar penasaran.
Penjaga itu lalu membuka kantong belanja dan terkejut ketika melihat isinya adalah jasad bayi yang diselimuti handuk.
Saat itu juga penjaga keamanan pasar langsung menghubungi pihak RT dan dilanjutkan laporan ke kepolisian setempat.
Jasad bayi itu diduga baru dilahirkan karena saat ditemukan dalam kantong juga terdapat ari-ari atau plasenta dengan wajah bayi yang sudah membiru.
Baca juga: Polisi dirikan posko keamanan Natal dan tahun baru di Stasiun Senen
Baca juga: Polisi janji carikan solusi atas keluhan masyarakat di Kalideres
Pewarta: Tuyani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2023
