Jakarta (ANTARA) - Sejumlah agen bus mencatat kenaikan harga tiket bus antar kota antar provinsi (AKAP) tujuan Jawa timur dan Jawa tengah menjelang Natal 2023.

  Salah satu agen bus AKAP, Wahyudi dari Perusahaan Otobus (PO) Pahala Kencana mengatakan bahwa kenaikan harga tiket bus tersebut dilakukan secara bertahap, tidak langsung naik ke tarif tertinggi.

  "Yang jelas ada kenaikan ya untuk hari biasa kita kan harganya normal. Harga normal di kita itu sekitar Rp350 ribu-an yang biasa kita pakai. Untuk kenaikan itu sekitar Rp50.000 itu untuk tujuan Surabaya Malang itu rata rata 15 persen kenaikannya," ujar Wahyudi.

  Lebih lanjut Wahyudi mengungkapkan untuk tujuan terjauh seperti Denpasar, PO Pahala Kencana tidak menaikkan harga tiket. Namun, PO ini menerapkan tarif batas atas sebesar Rp620.000.

  Wahyudi mengatakan bahwa kenaikan puncak penumpang mulai terjadi dari kemarin 22 Desember dan diprediksi hingga besok 24 Desember.

  "Kalau untuk libur Natal ini, itu kalau dirata-ratakan 50 persen lah naiknya itu kita lihat dari tambahan armada yang kita siapkan di hari-hari besar begini," kata Wahyudi.

  Sementara itu agen bus PO Rosalia Indah, Wati mengatakan terjadi kenaikan harga tiket bus AKAP tujuan kota-kota di Jawa Tengah sekitar 10 persen di masa libur Natal dan tahun baru kali ini.

  “Tentu ada kenaikan kalau lagi begini, itu sekitar 10 persen lah atau Rp20 ribuan untuk ke Jawa tengah,” ujar Wati.

  Wati menambahkan bahwa kenaikan tiket bus pada masa libur kali ini sudah mulai berlaku sejak 20 Desember.

  Di sisi lain, agen bus tujuan Sumatera, PO Mutia Putri Mulia (MPM) Iroh mengatakan bahwa pihaknya tidak menaikkan harga tiket bus. Namun, jumlah penumpang mengalami kenaikan.

  "Hanya jumlah penumpang mengalami kenaikan biasanya 10 orang per hari kini bisa mencapai 20-25 penumpang," kata Iroh.

  Iroh memperkirakan puncak arus mudik Natal untuk tujuan Sumatera akan terjadi pada 25 Desember.

  "Biasanya puncak kalau ke Sumatra pas H-1 atau Hari H, Kalau untuk tahun baru kemungkinan itu puncaknya biasanya mulai tanggal 27," kata Iroh.

  Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan Jakarta Timur, jumlah penumpang bus AKAP hingga pukul 14.00 WIB hari ini mencapai 12.932 orang.

  Puncak arus mudik Natal 2023 diperkirakan akan terjadi pada tanggal 23-24 Desember 2023.

Baca juga: Pengelola Terminal Kalideres lakukan tes urine kepada para supir bus
Baca juga: Pergerakan arus mudik Natal di Pelabuhan Bakauheni-Merak ramai lancar
Baca juga: Lima ide untuk pohon Natal alternatif di rumah


Pewarta: Arif Prada
Editor: Citro Atmoko
Copyright © ANTARA 2023