"Kami menyepakati untuk secepatnya kami dirikan Amal Usaha Muhammadiyah atau Sekolah Muhammadiyah. Ini merupakan langkah konkrit gerakan dakwah kami, selain itu, ini juga jadi bukti nyata, kontribusi kami untuk masyarakat Kemang, semoga dimudahkan, mohon doanya," ujar Ketua Umum PCM Kemang, Syamsuardi, dalam keterangannya di Jakarta, Senin.
Pendirian sekolah itu tercetus setelah PC Muhammadiyah Kemang menggelar rapat kerja strategis guna memperkuat koordinasi dan sinergi dalam menjalankan berbagai program kegiatan keagamaan dan sosial, Senin.
Syamsuardi menegaskan pentingnya peran setiap pengurus dan anggota dalam membangun fondasi kokoh Muhammadiyah di tingkat cabang.
Baca juga: Polres Jakbar sosialisasikan bahaya narkoba ke SMK 4 Muhammadiyah
Baca juga: Kemensos kerahkan tim pemulihan untuk korban sekolah ambruk
Syamsuardi juga menekankan perlunya inovasi dalam pendekatan dakwah dan pendidikan agar Muhammadiyah tetap relevan dan dapat memenuhi tuntutan zaman.
"Kita perlu berpikir kreatif dan proaktif, menghadirkan solusi-solusi yang sesuai dengan perkembangan kebutuhan masyarakat serta membuka ruang partisipasi lebih luas bagi generasi muda untuk turut berperan aktif," katanya.
Rapat kerja tersebut diakhiri dengan penandatanganan Surat Keputusan (SK) Hasil Rapat Kerja dan Surat Pernyataan Komitmen Bersama untuk melanjutkan upaya pemantapan dan perluasan kiprah Muhammadiyah Kemang dalam berbagai bidang.
"Semangat kebersamaan dan semangat berkarya demi kemajuan Muhammadiyah dan masyarakat menjadi ruh dari pertemuan ini," kata dia.*
Baca juga: GKR Hemas minta korban atap sekolah ambruk diberikan trauma "healing"
Baca juga: Pemkot Solo liburkan sekolah pada hari pertama Muktamar Muhammadiyah
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
