Konsumtifnya masyarakat tersebut juga mendorong untuk lebih banyak menarik uang tunai melalui ATM."
Malang (ANTARA News) - Bank Indonesia (BI) Perwakilan Malang, Jawa Timur, memasok dana untuk kebutuhan uang tunai masyarakat melalui anjungan tunai mandiri (ATM) selama Lebaran 2013 senilai Rp2 triliun.

Deputi Kepala Kantor BI Malang Bidang Sistem Pembayaran, Rini Mustikaningsih, Minggu, mengatakan bahwa pada saat menjelang Lebaran masyarakat cenderung lebih konsumtif daripada bulan-bulan biasa.

"Konsumtifnya masyarakat tersebut juga mendorong untuk lebih banyak menarik uang tunai melalui ATM. Kami imbau perbankan juga sudah mengambil langkah antisipatif dengan menyediakan uang tunai lebih banyak di masing-masing ATM mereka," ujarnya.

Rini mengatakan, ada sejumlah titik yang harus menjadi perhatian perbankan untuk memperbanyak stok uang tunainya di ATM, seperti di kawasan mal dan lokasi wisata serta tempat-tempat umum yang ramai dikunjungi masyarakat.

Selain itu, lanjutnya, perbankan juga bisa membedakan mana ATM yang sepi dan mana yang ramai, sehingga tidak sampai terjadi kekosongan uang selama Lebaran yang tingkat pengambilan tunainya lebih tinggi dari hari-hari biasa.

Ia mengatakan, jadwal libur BI mulai tanggal 7 hingga 11 Agustus, sehingga perbankan bisa menarik uang untuk pengisian ATM pada 5-6 Agustus, dan hal yang tidak kalah pentingnya adalah sistem pengamanan di setiap ATM.

Meski penarikan uang tunai melalui ATM cukup tinggi dan ketersediaan uangnya mencukupi, BI tetap mengimbau agar masyarakat lebih memprioritaskan transaksi nontunai, seperti kartu debit, internet banking, mobile banking maupun uang elektronik.

Kepala BI Perwakilan Malang, Dudi Herawadi, sebelumnya menyatakan meminta masyarakat untuk mengurangi transaksi dengan menggunakan uang tunai, karena transaksi nontunai lebih aman dan praktis.

"Kalau bisa setiap transaksi dengan cara nontunai, apalagi transaksi dengan nominal yang cukup besar," ujarnya.

Untuk kebutuhan Lebaran, baik penukaran uang receh baru pecahan Rp50 ribu, Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu dan Rp2 ribu maupun pengisian uang tunai di ATM, BI Malang menyiapkan uang sebesar Rp4,09 triliun lebih.

Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2013