Kepala Desa Lubuk Batang Baru, Kabupaten OKU Randi Arnofan di Baturaja, Kamis menjelaskan, Aplikasi Desa Pedia adalah sistem informasi berbasis digital yang bertujuan untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat di daerah itu.
Menurut Randi, di era digitalisasi saat ini pemerintah desa perlu mengikuti perkembangan zaman agar tidak tertinggal dengan daerah lain yang ada di Indonesia.
"Lubuk Batang Baru merupakan desa pertama di Kabupaten OKU yang menerapkan Aplikasi Desa Pedia," katanya.
Dalam penggunaan sistem ini masyarakat dapat memanfaatkan berbagai pelayanan di pemerintahan desa setempat secara digital menggunakan telepon pintar.
Ia berharap aplikasi ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Desa Lubuk Batang Baru itu sendiri.
Dalam kesempatan tersebut, Penjabat Bupati OKU Teddy Meilwansyah mengatakan bahwa Aplikasi Desa Pedia tidak hanya mempermudah tugas perangkat desa, tetapi juga akan berdampak pada perekonomian Desa Lubuk Batang Baru.
"Aplikasi ini dapat digunakan sebagai sarana jual-beli, mendukung roda perekonomian, dan meningkatkan penghasilan masyarakat serta Pendapatan Asli Desa (PAD)," ujarnya.
Oleh sebab itu, Teddy mendorong desa-desa lainnya yang ada di Kabupaten OKU untuk mengadopsi inovasi serupa agar masyarakat lebih mudah dalam mendapat pelayanan dari aparat pemerintahan desa.
"Inovasi yang dilakukan Desa Lubuk Batang Baru ini diharapkan menjadi contoh bagi desa-desa lainnya di Kabupaten OKU untuk menerapkan hal yang sama demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat desa," tegasnya.
Baca juga: Moeldoko: Pengembangan desa digital suatu keharusan
Baca juga: Mendes: Pembangunan desa berbasis teknologi pangkas waktu pembangunan
Pewarta: Edo Purmana
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2023
