Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta pada Minggu mencatat penurunan genangan air dari 18 RT menjadi 5 RT, atau 0.016 persen dari 30.772 RT imbas hujan yang melanda ibu kota pada Sabtu (6/1).

Kendati demikian Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji tetap meminta masyarakat tetap berhati-hati dengan potensi curah hujan berintensitas sedang hingga tinggi yang mengguyur Jakarta hingga 10 Januari.

"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” kata Isnawa di Jakarta, Minggu.

Adapun data wilayah terdampak meliputi Jakarta Barat terdapat 4 RT yang terdiri dari Kelurahan Rawa Buaya sebanyak 1 RT dengan ketinggian muka air 60 cm, Kelurahan Kedaung kali Angke sebanyak 2 RT dengan ketinggian muka air 35 cm, dan Kelurahan Kembangan Utara sebanyak 1 RT dengan ketinggian muka air 90 cm. 

Kemudian daerah Jakarta Selatan terdapat 1 RT yang terdiri dari Kelurahn Cipulir dengan ketinggian air 30 cm. Penyebab diketahui karena curah hujan tinggi dan luapan Kali Grogol.

Sedangkan wilayah yang sudah surut meliputi Kelurahan Pondok Pinang sebanyak 3 RT, Kelurahan Sukabumi Selatan sebanyak 1 RT, Kelurahan Cilandak Timur sebanyak 2 RT, Kelurahan Lebak Bulus sebanyak 1 RT, Kelurahan Pesanggrahan sebanyak 2 RT, Kelurahan Kebayoran Lama Utara sebanyak 3 RT, Kelurahan Kramat Pela 30 RT, Kelurahan Kedoya Selatan 1 RT, Kelurahan Kembangan Selatan 12 RT dan Kelurahan Joglo 1 RT.

Jalan Tergenang yang sudah surut meliputi, Jl. Taman Kemang, Kec. Mampang Prapatan, Kel. Bangka, Jakarta Selatan, Jl. Darmawangsa Raya, Kec. Kebayoran Baru, Kel. Pulo, Jakarta Selatan, Jl. Gandaria V, Kec. Jagakarsa, Kel. Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jl. BRI Radio Dalam, Kec. Kebayoran Baru, Kel. Gandaria Utara, Jakarta Selatan, Jl. Ciledug Raya, Kec, Kebayoran Lama, Kel. Cipulir, Jakarta Selatan, Jl. Arteri Pondok Indah, Kec. Kebayoran Lama, Kel. kebayoran lama utara, Jakarta Selatan dan Jl. Jambore, Kec. Ciracas, Kel. Cibubur, Jakarta Timur.

BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. Genangan juga ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat.

Baca juga: BPBD DKI tingkatkan kewaspadaan usai naiknya status siaga 1 di Pos Angke Hulu

Baca juga: BPBD DKI: Pos Angke Hulu siaga 1 akibat curah hujan tinggi

Baca juga: BPBD DKI prediksi curah hujan lebat terjadi hingga 10 Januari


Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024