Yogyakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta melibatkan 186 pekerja untuk membantu proses sortir dan lipat surat suara pemilihan anggota DPR, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota sebelum digunakan pada Pemilu 2024.

Ketua KPU Kota Yogyakarta Noor Harsya Aryosamodro di Yogyakarta, Minggu, mengatakan proses sortir dan lipat surat suara pemilihan DPR, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota berlangsung mulai Senin (8/1) sampai Sabtu (13/1) di Gudang KPU Kota Yogyakarta.

"Kalau datang semua jumlah pekerja sortir lipat sebanyak 186 orang," kata dia.

Menurut Harsya, jumlah surat suara DPR, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota masing-masing sebanyak 328.706 lembar sehingga total surat suara yang akan disortir dan lipat mulai Senin (8/1) mencapai 986.118 lembar.

Baca juga: Mahasiswa pendatang dominasi pemilih tambahan di Kota Yogyakarta

Ratusan ribu surat suara tersebut telah tiba di Gudang KPU Kota Yogyakarta pada Minggu (7/1) sekitar pukul 15.00 WIB setelah dikawal dari percetakan yang ada di Sukoharjo, Jawa Tengah.

"Kami berangkat mengawal dari Sukoharjo pukul 13.22 WIB dan tiba di gudang pukul 15.00 WIB, kemudian kami bongkar hingga pukul 19.30 WIB," kata dia.

Menurut dia, proses sortir dan lipat surat suara DPR-DPRD membutuhkan waktu lebih lama jika dibandingkan surat suara Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang sudah rampung disortir dan lipat.

Surat suara pilpres, kata Harsya, memiliki ukuran lebih kecil dan prosesnya lebih cepat, sedangkan surat suara DPR-DPRD harus dilipat hingga lima kali.

Baca juga: KPU DIY jamin layanan kesehatan petugas KPPS pada Pemilu 2024

"Surat suaranya yang ini lebih lebar dan lebih panjang. Proses sortirnya lebih lama karena harus dengan melihat 18 parpol. Pengawasannya juga lama," tutur dia.

Harsya menambahkan, sebanyak 186 pekerja yang bakal membantu proses sortir dan lipat surat suara DPR-DPRD merupakan pekerja yang sebelumnya menyortir dan lipat surat suara Pilpres 2024 ditambah tenaga tambahan.

"Kemarin jumlahnya 136 petugas, besok Sekretaris KPU Kota Yogyakarta akan menambahkan 50 orang lagi," tutur Harsya.

Dia memastikan seluruh logistik Pemilu 2024 yang tersimpan di gudang penyimpanan di Jalan Pramuka, Kota Yogyakarta dalam kondisi aman dari risiko pencurian dan kerusakan akibat kondisi cuaca.

Baca juga: KPU Yogyakarta proyeksikan jumlah TPS Pemilu 2024 bertambah

Untuk menghindari risiko pencurian, logistik pemilu yang tersimpan di gudang dijaga ketat oleh tim keamanan KPU bersama personel kepolisian selama 24 jam.

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024