Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memfasilitasi pelatihan teknik digitalisasi bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta dalam strategi pemasaran digital.
 
"Pemprov DKI melalui Dinas PPKUKM telah memfasilitasi pemberian pelatihan teknik digitalisasi kepada pelaku usaha," kata Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta Elisabeth Ratu Rante Allo saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Pelatihan itu bahkan diberikan ​​​​​​sejak dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) masih bernama Dinas Perindustrian dan Energi (DPE) hingga saat ini (2024).
 
Ratu menyebutkan, melalui Jakpreneur pada pengembangan kewirausahaan terpadu sejak 2018, Dinas PPKUKM DKI Jakarta menjalin sinergi bersama para pihak pemangku kepentingan terkait (stakeholders) maupun aplikasi perdagangan elektronik (e-commerce).

Baca juga: DKI gaet hotel bintang lima untuk pasarkan produk UMKM
 
Seperti pelatihan dan pembinaan berkelanjutan untuk transaksi secara daring (online), pelatihan (training) untuk para pendamping, pelatihan pemasaran, kolaborasi dalam acara pemasaran dan perluasan pemasaran dan pembayaran digital (digital payment).

Selanjutnya pelatihan pembuatan website, pengembangan bisnis digital secara global, bekerjasama dalam hal pemasaran produk binaan Pemprov DKI, pelatihan percepatan pembayaran non tunai (cashless) hingga peningkatan kemampuan manajemen.
 
Lalu, Dinas PPKUKM DKI juga menyelenggarakan pelatihan e-Smart, yakni pelatihan literasi digital kepada UKM binaan Provinsi DKI Jakarta guna memanfaatkan potensi yang ditawarkan oleh platform digital dan "e-commerce".
 
Pelatihan ini diselenggarakan oleh Dinas PPKUKM DKI Jakarta melalui sumber pendanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) maupun non-APBD. Adapun jumlah peserta Jakarta Entrepreneur yang telah difasilitasi melalui pelatihan e-Smart dalam kurun waktu 2021-2023 sebanyak 8.279 peserta.
 
Fasilitasi pemberian pelatihan e-Smart (kolaborasi), Dinas PPKUKM menjalin sinergi dengan berbagai terkait, mulai dari universitas hingga lembaga "e-commerce".

Baca juga: Legislator harapkan DKI tingkatkan pengenalan e-commerce bagi UMKM
 
Pelatihan e-Smart ini dilakukan dengan sasaran meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta dalam strategi pemasaran digital bagi UKM, memperluas pengetahuan peserta tentang pengelolaan bisnis dalam era digital dan pemanfaatan platform digital website tempat pasar bagi UKM.
 
Lalu mengembangkan keterampilan peserta dalam pengambilan foto produk untuk pemasaran produk UKM, membantu UKM untuk memiliki website sebagai sarana promosi dan penjualan produk secara "online".
 
Sinergi yang dijalin melalui pemberian fasilitasi pelatihan digital pemasaran tentunya berdampak pada peningkatan kualitas dan daya saing pelaku UMKM binaan Jakpreneur.
 
Sehingga secara keseluruhan, kata dia, Pemprov DKI Jakarta dapat meningkatkan daya saing, kualitas dan pemasaran produk UMKM DKI Jakarta yang secara langsung turut meningkatkan eksistensi UMKM hingga kancah internasional.

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024