Bandar Lampung (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menyebut Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan presenter sekaligus pengusaha muda Raffi Ahmad sebagai sahabat setia.

Prabowo saat berkampanye di Bandar Lampung, Lampung, Kamis, menyampaikan Zulkifli Hasan merupakan kawan seperjuangan yang selalu ada terutama pada masa sulit.

"Saudara Zulkifli Hasan, ketua umum Partai Amanat Nasional sekaligus menteri perdagangan Republik Indonesia, yang juga sahabat lama saya, kawan, kawan seperjuangan, kawan di waktu susah, kawan sejati," kata Prabowo yang langsung disambut riuh tepuk tangan para pendukungnya.

Kemudian, Prabowo, yang saat itu tengah menyapa beberapa petinggi partai koalisi, juga menyapa Putri Zulkifli Hasan yang menjabat wakil ketua umum Perempuan Amanat Nasional (PUAN).

"Ini ilmunya PAN apa sih? Yang cantik-cantik masuk PAN semua," kelakar Prabowo saat mengawali orasi-nya di atas panggung.

Baca juga: Anies sebut tidak akan laporkan umpatan Prabowo

Baca juga: Zulhas: Prabowo memiliki adab tinggi dan tak pernah jelekkan lawannya


Capres nomor urut 2 itu juga menyapa Raffi Ahmad yang meluangkan waktunya hampir sehari penuh untuk mendampingi Prabowo berkampanye di Bengkulu; Bandar Lampung, Lampung; dan Pangkalpinang, Bangka Belitung.

"Sekarang saya didampingi pendukung saya yang setia dari belasan tahun, saudara Raffi Ahmad," ujar Prabowo.

Di atas panggung kampanye, Prabowo berterima kasih atas sambutan masyarakat untuk dirinya. Pasalnya, seratusan massa sengaja datang ke Bandar Udara Internasional Radin Inten II untuk menyambut secara langsung kedatangan Prabowo.

Di sepanjang jalan dari bandara menuju lokasi acara, beberapa kelompok masyarakat juga menunggu iring-iringan mobil yang ditumpangi oleh Prabowo menuju lokasi kampanye.

"Tadi di sepanjang jalan, saya kira lumayan berkilo-kilo rakyat (berjejer, red.) keluar dari rumah untuk menyapa saya. Saya ucapkan terima kasih Bandar Lampung. Saya juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh relawan Prabowo-Gibran, seluruh relawan Koalisi Indonesia Maju yang dengan begitu sabar menunggu saya dan rombongan. Sekali lagi terima kasih, saya dari tadi merasakan getaran dukungan dari saudara-saudara sekalian," tutur Prabowo Subianto.

Dalam kesempatan itu, Prabowo juga meluapkan kegusarannya atas skor rendah yang diberikan oleh dua capres, rival-nya di Pilpres 2024, yaitu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Keduanya, dalam acara debat ketiga di Jakarta akhir pekan lalu (7/1), kompak memberi nilai rendah untuk kinerja Prabowo sebagai menteri pertahanan RI. Ganjar memberi nilai 5 dari 10, sementara Anies 11 dari 100.

Terkait penilaian itu, Prabowo di hadapan pendukungnya di Bandar Lampung mengaku tak ingin ambil pusing.

"Walaupun ada yang menilai saya 11 dari 100, saya jawab dengan Bahasa Betawi, emang gue pikirin! Yang penting, hati rakyat Indonesia, yang saya rasakan dari sejak tadi pagi dan saat ini. Sungguh-sungguh saya merasakan betapa besar dukungan saudara sekalian," kata Prabowo.

Baca juga: Prabowo soal gaya bicaranya: Bekas prajurit biasa seperti itu

Prabowo tidak hanya meluapkan kegusarannya terhadap skor rendah di Bandar Lampung, tetapi juga saat dia berkampanye di Bengkulu pada Kamis pagi.

Dalam rangkaian kampanye-nya hari ini, Prabowo ditemani oleh Raffi Ahmad, Zulkifli Hasan, penasihat khusus Prabowo Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin, dan khusus di Lampung ada Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan tiga pasangan capres-cawapres sebagai peserta Pilpres 2024, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (pasangan calon nomor urut 1), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (pasangan calon nomor urut 2), dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. (pasangan calon nomor urut 3).

KPU juga menetapkan masa kampanye pada 28 November 2023 sampai dengan 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan berlangsung serentak antara pemilihan presiden dan pemilihan anggota legislatif pada 14 Februari 2024.

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024