Jakarta (ANTARA) -
Juru Bicara (Jubir) Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin (Timnas AMIN) Surya Tjandra mengatakan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan sudah mengunjungi sebanyak 136 titik sejak kampanye Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.dimulai 28 November 2023 lalu.
 
Menurut dia angka tersebut lebih banyak dibandingkan para kandidat Pilpres lainnya. Sehingga menurutnya Anies pun sempat merasa lelah, ditandai dengan kondisinya yang batuk.

"Pak Anies dan Pak Ganjar itu yang banyak titiknya (kampanye) 100 lebih. Prabowo aja 36 doang," kata Surya di Jakarta, Jumat.

Menurut Surya di setiap titik kampanye Anies mengedepankan dialog dengan masyarakat demi menyerap aspirasi. Dia mengaku bangga karena sosok yang didukungnya itu memiliki stamina yang kuat dalam mengarungi masa kampanye.

"Memang sudah 136 titik dia datang, dan kalau datang itu tidak cuma datang bagi-bagi kaus terus pergi. Enggak pernah berbagi kaus 'kan," katanya.

Baca juga: Anies sebut ziarah ke makam upaya teladani perjuangan aulia
Baca juga: OIKN sinergi dengan pemda, KPU dan Bawaslu Penajam sukseskan pemilu


Selain itu, dia menilai saat ini elektabilitas Anies dan Muhaimin sedang meningkat. Sehingga dia pun berharap masyarakat turut membantu mendoakan konsistensi yang dilakukan kandidat dari Koalisi Perubahan tersebut.

"Kita bangga dan berharap yang terbaik, tolong didoakan, masyarakat harus bantu. Ini sudah perjuangan kita semua," ujar Surya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga bakal pasangan capres-cawapres peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
 
Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Baca juga: Prabowo bertekad perkuat TNI AL untuk jaga kekayaan bahari RI
Baca juga: Ganjar didoakan pengasuh Ponpes Miftahul ‘Ula Ribath Al-Fattah 

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2024