Dalam kesempatan itu, Anies menyebutkan kedua ulama tersebut merupakan tokoh yang telah mengabdikan hidupnya untuk kemajuan bangsa.
"Mereka mewakafkan semasa hidupnya untuk umat dan bangsa," kata Anies dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.
Anies menilai sosok K.H. Abdul Chalim dan K.H. Maksum merupakan pribadi yang baik dan terus menebarkan manfaat. Hal itu terbukti dari masyarakat yang terus memberikan doa kebaikan bagi kedua ulama karismatik itu.
"Mereka adalah pribadi-pribadi yang usianya sudah dicukupkan, tetapi umurnya panjang. Kenapa? Kami sampai hari ini masih mengirimkan doa dan meneladani mereka. Itulah artinya panjang umur walaupun usianya sudah selesai," ujar Anies.
Oleh karena itu, dia bersyukur karena bisa menghadiri acara haul akbar tersebut, sekaligus berharap bisa mengambil pembelajaran dari kedua tokoh ulama yang dijadikan teladan oleh masyarakat.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Baca juga: Deklarator Kaukus 89 minta penyelenggara pemilu jaga netralitas
Baca juga: FormasNU ajak partisipasi publik pada gerakan kentongan perubahan
Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024
