Pria asal Austria yang memiliki sepertiga saham di tim tersebut, mengumumkan kontrak baru setelah melakukan pertemuan dengan sesama pemegang saham, INEOS dan Mercedes-Benz.
“Pada akhirnya, sebagai pemegang saham, saya menginginkan laba atas investasi terbaik. Dan laba atas investasi terbaik bagi saya, adalah kemenangan,” kata Wolff.
“Saya tidak akan mencoba bertahan pada posisi yang menurut saya akan ada orang yang lebih baik dari saya. Saya memastikan bahwa saya memiliki orang-orang di sekitar saya yang dapat memberi tahu saya sebaliknya. Pada akhirnya kami bertiga memutuskan untuk melanjutkannya,” ujarnya menambahkan.
Baca juga: Wolff sebut Mercedes miliki peluang tinggi hadapi Red Bull di 2024
Dengan ini, maka Wolff secara total telah terlibat dalam dinamika tim Mercedes selama lebih dari satu dekade, mengingat ia bergabung bersama tim sejak tahun 2013.
Pria berusia 52 tahun itu membimbing Mercedes meraih delapan gelar juara konstruktor berturut-turut dari tahun 2014 hingga 2021.
Mercedes pun finis sebagai runner-up di belakang Red Bull pada tahun 2023. Selain itu, salah satu pembalap andalan mereka, Lewis Hamilton, berada di urutan ketiga dalam klasemen pembalap musim lalu, tepat di bawah duo Red Bull Max Verstapppen dan Sergio Perez.
Tak hanya itu, pengumuman ini sekaligus mengakhiri spekulasi mengenai kelanjutan karier Wolff di tim balap asal Inggris tersebut sebagai pemegang peran utama dalam tim.
“Risiko bagi saya selalu lebih besar daripada kelelahan. Dan itulah mengapa saya menerima tantangan yang kita hadapi saat ini, meskipun terkadang tantangan tersebut terasa sangat, sangat sulit untuk diatasi,” kata Wolff.
Sementara itu, Mercedes mengonfirmasi bahwa mereka akan meluncurkan mobil baru mereka untuk tahun 2024, yang akan dikendarai oleh Hamilton dan George Russell untuk musim ini.
Pengumuman penting tersebut akan diadakan di Silverstone pada 14 Februari.
Baca juga: Mercedes matangkan desain dan pengembangan mobil untuk arungi F1 2024
Baca juga: Wolff: Mercedes tidak pantas untuk menangkan GP Sao Paulo
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2024
