Meningkatkan jejaring di antara objek wisata di Temanggung menjadi komitmen pemerintah Kabupaten Temanggung, terutama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, ini untuk kemajuan wisata di Temanggung
Temanggung (ANTARA) - Objek wisata di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah tidak bisa berdiri sendiri, butuh jejaring di antara sesama objek wisata sehingga ke depan objek wisata tersebut bisa naik kelas dan semakin dikenal di masyarakat luas.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Temanggung Hendra Sumaryana di Temanggung, Selasa, menyampaikan, jejaring pemasaran diantara sesama objek wisata di kabupaten perannya sangat penting untuk meningkatkan kualitas dan kunjungan wisata di Kabupaten Temanggung.

Ia menyampaikan hal tersebut saat evaluasi kunjungan wisata saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di objek wisata Rowo Gembongan, Desa Tegowanu, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung.

Ia mengakui selama ini jejaring pemasaran di antara sesama objek wisata di Kabupaten Temanggung memang belum terjalin dengan kuat, objek wisata yang ada masih berjalan sendiri-sendiri.

Oleh karena itu, katanya, perlu pendampingan yang melekat kepada pelaku dan pemilik objek wisata di Temanggung, sehingga ke depan objek wisata di Kabupaten Temanggung mempunyai jejaring yang kuat dalam pemasaran.

"Meningkatkan jejaring di antara objek wisata di Temanggung menjadi komitmen pemerintah Kabupaten Temanggung, terutama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, ini untuk kemajuan wisata di Temanggung," katanya.

Menurut dia, jejaring di antara sesama objek wisata di Kabupaten Temanggung menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas, kapasitas dan tingkat kunjungan wisatawan di Kabupaten Temanggung.

Ia menyampaikan selama ini objek wisata di Temanggung sudah mulai dikenal dan dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah, pada liburan Natal 2023 dan tahun baru 2024 kurang lebih 90.000 wisatawan dari berbagai daerah berkunjung ke Temanggung.

"Dari data yang masuk kurang lebih sebanyak 90.000 wisatawan yang singgah ke Temanggung, data ini perhitungan jumlah tiket wisata di beberapa objek wisata yang ada di Temanggung, jumlah ini kemungkinan lebih karena masih ada yang belum terdata," katanya.

Ia menambahkan, dari 24 objek wisata yang sudah dikelola profesional di Kabupaten Temanggung, tiga di antaranya menjadi objek wisata unggulan dan sering dikunjungi wisatawan yakni, wisata alam Posong di Desa Tlahab Kecamatan Kledung, Pikatan Water Park di Kecamatan Temanggung dan Sigandul View di Desa Kwadungan Jurang Kecamatan Kledung.

"Dengan langkah ini ke depan jejaring diantara objek wisata di Temanggung bisa terjalin dengan kuat, sehingga tingkat kunjungan wisatawan ke Temanggung semakin meningkat," katanya.

Baca juga: Temanggung tambah lima desa wisata

Baca juga: Festival balon udara di Temanggung diharapkan angkat potensi wisata

Baca juga: Pemkab Temanggung buka kembali Pikatan Water Park

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024