Purwokerto (ANTARA) - Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas Wardoyo mengatakan Lokawisata Baturraden hingga saat ini tetap menjadi primadona warga dari berbagai daerah untuk berwisata pada libur lebaran.

"Hal ini terlihat dari data sementara kunjungan wisatawan pada masa libur Lebaran 2024 di delapan objek wisata yang dikelola Pemerintah Kabupaten Banyumas," kata Wardoyo di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Minggu.

Dalam hal ini, kata dia, kunjungan wisatawan periode libur Lebaran 2024 berlangsung pada tanggal 7-21 April.

Ia mengatakan berdasarkan data hingga Sabtu (13/4), Lokawisata Baturraden mencatatkan kunjungan wisatawan tertinggi karena mencapai 21.173 orang dengan total pendapatan Rp505.350.000.

Menurut dia, kunjungan wisatawan tertinggi di Lokawisata Baturraden untuk sementara terjadi pada H+2 Lebaran atau Sabtu (13/4) yang mencapai 7.686 orang dengan jumlah pendapatan Rp184.200.000.

"Kalau jumlah pengunjung hari ini (14/4) berdasarkan data sementara hingga pukul 13.00 WIB tercatat sebanyak 4.800 orang," katanya.

Bahkan jika digabungkan dengan jumlah wisatawan yang menggunakan tiket terusan Lokawisata Baturraden dan Taman Botani, kata dia, jumlah pengguna tiket terusan untuk sementara sebanyak 706 orang dengan total pendapatan Rp21.180.000.

Menurut dia, tiket terusan Lokawisata Baturraden dan Taman Botani itu dimanfaatkan pengunjung sejak H2 Lebaran atau Kamis (11/4).

"Adapun jumlah pengunjung Taman Botani yang tidak menggunakan tiket terusan untuk sementara tercatat sebanyak 709 orang dengan total pendapatan Rp10.027.500," katanya.

Ia mengatakan Taman Apung Maskemambang pun tergolong ramai dikunjungi wisatawan pada periode libur Lebaran 2024 dengan jumlah kunjungan sebanyak 13.469 orang dan pendapatan Rp26.938.000.

Sementara jumlah wisatawan yang berkunjung ke Menara Teratai sebanyak 4.203 orang dengan pendapatan Rp100.062.500, Taman Rekreasi Andhang Pangrenan sebanyak 790 orang dengan pendapatan Rp3.784.000, Taman Hiburan Rakyat Panglima Besar Soedirman sebanyak 1.142 orang dengan pendapatan Rp5.220.000.

Selanjutnya, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Museum Wayang Banyumas sebanyak 73 orang dengan pendapatan Rp146.000 dan Kolam Renang Tirta Husada Kalibacin sebanyak 272 orang dengan pendapatan Rp1.360.000.

"Jumlah wisatawan yang berkunjung ke delapan objek wisata tersebut untuk sementara sebanyak 42.537 orang dengan total pendapatan Rp674.068.000," kata Wardoyo.

Ia mengatakan tingginya animo masyarakat untuk berwisata di Banyumas pada libur lebaran tersebut didukung oleh kesiapan Pemkab Banyumas untuk memberikan jaminan kenyamanan, keamanan, dan keselamatan bagi wisatawan selama berada di objek wisata.

Menurut dia, hal itu dilakukan Pemkab Banyumas dengan melakukan perbaikan fasilitas pendukung objek wisata, rambu peringatan bahaya, jalur evakuasi, dan sebagainya.

"Kami terus berupaya agar wisatawan terkesan setelah berwisata di Banyumas, sehingga ingin datang kembali ke Banyumas," katanya.

Baca juga: Tour of Baturraden siap digelar perdana pada Mei 2024
Baca juga: Dinporabudpar Banyumas promosi potensi wisata malam di Baturraden
Baca juga: Dinas: Kunjungan wisatawan ke Banyumas pada tahun baru meningkat

 

Pewarta: Sumarwoto
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024