Asrama itu ditinggali sekitar 30 murid saat kebakaran terjadi. Selain ke-14 korban tersebut, murid lainnya berhasil dievakuasi dengan selamat.
Korban yang mengalami luka-luka saat ini dirawat di rumah sakit dan berada dalam kondisi stabil.
Sekolah Yingcai merupakan sekolah swasta yang telah berdiri selama lebih dari 10 tahun. Sekolah tersebut khususnya menerima murid dari daerah-daerah pedesaan di sekitarnya, termasuk beberapa anak telantar.
Menurut salah satu orang tua murid di sekolah itu, setelah kejadian tersebut, anaknya diantarkan pulang oleh aparat desa pada Sabtu sekitar pukul 06.00 pagi, dan belum ada informasi mengenai tanggal kembali ke sekolah.
Dia mengatakan bahwa murid putri menempati lantai dua di asrama tersebut, sedangkan murid putra menempati lantai tiga.
Sekolah Yingcai memiliki taman kanak-kanak (TK) yang berafiliasi. Sebelum kebakaran terjadi, murid-murid TK sudah pulang ke rumah mereka untuk menghabiskan akhir pekan.
Investigasi atas insiden kebakaran ini telah diluncurkan oleh pihak berwenang setempat, dan penanggung jawab sekolah berada dalam pengawasan polisi.
Pewarta: Xinhua
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2024
