Banda Aceh (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Aceh mencatat sebanyak 239 kasus kecelakaan lalu lintas di provinsi ujung barat Indonesia itu sepanjang Januari 2024.

Direktur Lalu Lintas Polda Aceh Kombes Pol Muhammad Iqbal Alqudusy di Banda Aceh, Kamis, mengatakan angka kasus tersebut meningkat dibanding bulan sebelumnya, Desember 2023.

"Sepanjang Januari tahun ini tercatat ada sebanyak 239 kecelakaan lalu di Aceh. Angka ini meningkat dari bulan lalu yang tercatat sebanyak 213 kecelakaan lalu lintas," katanya.

Perwira menengah Polda Aceh itu menyebutkan dari 239 kecelakaan lalu lintas tersebut, korban meninggal dunia sebanyak 29 orang, luka berat 17 orang, luka ringan sebanyak 405 orang. Sedangkan kerugian material sebesar Rp637,8 juta.

"Untuk wilayah hukum tertinggi angka kecelakaan lalu lintas yakni Polresta Banda Aceh sebanyak 38 kasus, Polres Aceh Timur mencapai 33 kasus, dan Polres Bireuen sebanyak 27 kasus," katanya.

Sedangkan pada Desember 2023, kata dia, tercatat sebanyak 213 kasus kecelakaan lalu dengan korban jiwa sebanyak 33 orang, luka berat enam orang, dan luka ringan sebanyak 303 orang. Sementara, kerugian material mencapai Rp700 juta lebih.

"Untuk wilayah hukum tertinggi kasus kecelakaan lalu pada Desember 2023 yakni Polres Bireuen sebanyak 42 kasus, Polresta Banda Aceh 37 kasus, dan Polres Aceh Timur sebanyak 32 kasus," kata dia

Muhammad Iqbal mengatakan pihaknya terus berupaya menurunkan angka kecelakaan lalu lintas.

"Dan semua ini juga tidak terlepas dari kerja sama para pihak, baik jajaran kepolisian maupun semua elemen masyarakat. Upaya yang kami lakukan di antaranya meningkatkan sosialisasi dan edukasi tertib lalu lintas serta mengutamakan keselamatan di jalan raya. Partisipasi masyarakat tertib berlalu lintas merupakan kunci semuanya," katanya.

Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2024