Medan (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyerahkan bantuan dana Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) senilai total Rp7,38 miliar yang ditujukan untuk 116 pekebun dari tiga koperasi yang berasal dari Batubara, Sumatera Utara.

"Penyerahan dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) untuk 'replanting' (peremajaan-red) dilakukan secara simbolis," ujar Airlangga kala memberikan bantuan tersebut di Kecamatan Bangun Purba, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat.

Dia melanjutkan, total bantuan yang diberikan tersebut ditujukan untuk lahan seluas 246,32 hektare.

Adapun tiga koperasi dari Kabupaten Batubara tersebut yakni Koperasi Pemasaran Rukun Bersama dengan bantuan PSR sebesar Rp1,39 miliar untuk 46,45 hektare lahan dan 33 pekebun.

Kemudian Koperasi Produsen Mitra Usaha Mandiri Rambai Jaya dengan bantuan Rp2,31 miliar untuk lahan 76,98 hektare dan 44 pekebun.

Terakhir yaitu Koperasi Semangat Rambai Baru dengan bantuan senilai Rp3,55 miliar, 118,36 hektare dan 56 pekebun.

Dana PSR kepada tiga koperasi itu disalurkan melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sumatera Utara dan Bank Sumut.

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mencatat, realisasi penyaluran dana PSR sejak tahun 2017 sampai 23 Januari 2024 di Provinsi Sumatera Utara sebesar Rp752,41 miliar.

Bantuan tersebut diberikan kepada 11.858 pekebun dengan areal seluas 26.651 hektare.

Dari jumlah itu, realisasi penyaluran dana PSR di Kabupaten Deli Serdang mencapai Rp50,79 miliar untuk area seluas 1.715 hektare dan 874 pekebun dan Kabupaten Batubara Rp24,35 miliar, untuk 830 hektare lahan dan 479 pekebun.

Di Indonesia, mulai tahun 2016 sampai 31 Des 2023, realisasi penyaluran dana PSR senilai Rp9.1 triliun kepada 142.078 pekebun, untuk lahan seluas 326.308 hektare yang tersebar di 20 provinsi.


Baca juga: BPDPKS bersama Kementan siap optimalkan penyaluran dana PSR

Baca juga: Kemenko Ekonomi: 5 persen lahan sawit perlu diremajakan per tahun

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Nurul Aulia Badar
Copyright © ANTARA 2024