Ambon (ANTARA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI mengoptimalkan peran Kampung Keluarga Berkualitas (KB) untuk mengembangkan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) di Provinsi Maluku.

"Berdasarkan Instruksi Presiden RI Nomor 3 Tahun 2022 disebutkan bahwa untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memberdayakan serta memperkuat institusi keluarga maka dilakukan melalui optimalisasi penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas di setiap desa/kelurahan," ucap Deputi Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN RI Bonivasius Prasetya Ichtiarto dalam keterangan yang diterima di Ambon, Kamis.

Baca juga: BKKBN kukuhkan 168 Kampung Keluarga Berkualitas di Maluku Utara

Bonivasius menjelaskan Kampung KB merupakan satuan wilayah setingkat desa yang terdapat integrasi dan konvergensi penyelenggaraan pemberdayaan dan penguatan institusi keluarga dalam seluruh dimensinya yang bertujuan untuk meningkatkan hidup keluarga dan menciptakan SDM unggul dan berkarakter.

"Persebaran program Bangga Kencana seluruhnya terpusat di Kampung KB, karena Kampung KB mengintegrasikan seluruh program BKKBN mulai dari Elsimil, BKB-BKR-BKL, pelayanan KB, stunting, dan pendidikan kependudukan yang semuanya berasal dari desa," ucapnya.

Baca juga: BKKBN: Layanan MKJP implan-KB suntik digencarkan di Pulau Seram-Maluku

Ia mengatakan berdasarkan data yang dimiliki, Kampung KB yang telah terbentuk di Provinsi Maluku mencapai 828 Kampung KB dari 1.235 desa atau setara 67,04 persen dengan mayoritas klasifikasinya masih berada di tingkat dasar.

Oleh sebab itu, kata dia, seluruh tim kerja di BKKBN Maluku harus memandang secara menyeluruh bahwa Kampung KB harus dioptimalkan dengan bersinergi bersama-sama dalam membangunnya.

Baca juga: Kepala BKKBN Pusat ajak warga Maluku Utara ikut KB

"Sangat disadari bahwa tantangan yang dihadapi Provinsi Maluku juga sangat besar, terutama tantangan wilayah yang terdiri atas kepulauan dan perjalanan dilakukan yang tergantung dengan musim," tuturnya.

Namun demikian, kata Bonivasius diharapkan seluruh ASN BKKBN Maluku dapat terus berinovasi, memaksimalkan potensi yang dimiliki , salah satunya dengan memaksimalkan layanan internet yang ada untuk menyebarluaskan informasi program bangga kencana kepada masyarakat tanpa henti.

Pewarta: Ode Dedy Lion Abdul Azis
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024