penanganan jalan berlubang dilakukan dengan tambal cepat
Jakarta (ANTARA) - Dinas Bina Marga DKI Jakarta memperbaiki sebanyak 5.328 titik lubang jalan dan jalan rusak selama musim hujan agar pengguna jalan terhindar dari kecelakaan lalu lintas.
 
"Kami perbaiki selama musim hujan untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
 
Berdasarkan data, kondisi jalan berlubang yang sudah ditangani antara lain sebanyak 2.623 titik di Jakarta Timur, 981 titik di Jakarta Barat, dan 696 titik di Jakarta Pusat.
 
Lalu 62 titik di Jakarta Selatan, 515 titik di Jakarta Utara, dan 361 titik diselesaikan oleh Unit Peralatan dan Perbekalan (Alkal) Dinas Bina Marga DKI Jakarta.
 
Heru mengatakan penanganan jalan berlubang dilakukan dengan tambal cepat menggunakan metode aspal campur dingin (coldmix) dan aspal campur panas (hotmix). Nanti ketika memasuki musim kemarau baru dilakukan perbaikan secara permanen.
 
Selain itu, Heru menyebut satgas Dinas Bina Marga DKI Jakarta di tingkat provinsi hingga kecamatan juga terus melakukan pengawasan (monitoring) secara intensif untuk melakukan penambalan cepat (patching) tanpa menunggu aduan atau laporan dari warga.
 
Monitoring dilakukan untuk mengidentifikasi jalan berlubang di wilayah masing-masing untuk dilakukan perbaikan.
 
"Satgas Bina Marga rutin lingkar wilayah mulai jalan arteri dan jalan lokal di wilayah masing-masing. Jika menemukan jalan berlubang atau rusak, langsung dilakukan perbaikan demi keamanan dan kenyamanan pengguna jalan," jelas Heru.
Baca juga: DKI rampungkan penanganan Jalan Olimo yang amblas pada hari ini juga
Baca juga: Pemprov DKI minta provider kabel optik selesaikan masalah secepatnya
Baca juga: Dinas Bina Marga DKI tinggikan dua jalan di sekitar JIS

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2024