Sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) melemah 1,15 poin (0,15 persen) ke level 765,62.
Analis HD Capital, Yuganur Wijanarko mengatakan aksi jual pelaku pasar saham menahan indeks BEI melanjutkan penguatannya, menyusul beberapa saham telah masuk dalam area jenuh beli (overbought).
"Hal itu membuat kami menyarankan kewaspadaan kepada para pelaku pasar untuk menunggu koreksi dan kembali mengambil posisi," kata dia.
Ia merekomendasikan beberapa saham yang dapat diperhatikan untuk perdagangan Rabu (18/9) diantaranya, PT Timah (TINS), London Sumatra (LSIP), Astra International (ASII), Tower bersama (TBIG).
Sementara, transaksi perdagangan saham di BEI tercatat sebanyak 173.530 kali dengan volume mencapai 5,271 miliar lembar saham senilai Rp5,608 triliun. Efek yang mengalami kenaikan sebanyak 115 saham, melemah 148 saham, dan yang tidak bergerak harganya sebanyak 107 saham.
Bursa regional, diantaranya indeks Hang Seng melemah 71,89 poin (0,31 persen) ke level 23.180,52, indeks Nikkei-225 turun 93,00 poin (0,65 persen) ke level 14.311,67, dan Straits Times menguat 2,48 poin (0,07 persen) ke posisi 3.181,94.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013
